Kajian Islam

Selain Puasa Tarwiyah, Ini 4 Amalan Lain yang Bisa Kamu Lakukan di Hari Tarwiyah Kata Buya Yahya

Penulis: Firdha Ustin
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Buya Yahya Al Bahjah - Selain Puasa Tarwiyah, Ini 4 Amalan Lain yang Bisa Kamu Lakukan di Hari Tarwiyah Kata Buya Yahya

Selain Puasa Tarwiyah, Ini 4 Amalan Lain yang Bisa Kamu Lakukan di Hari Tarwiyah Kata Buya Yahya

SERAMBINEWS.COM - Tahun ini, pemerintah Indonesia telah menetapkan Hari Raya Idul adha 1445 H/2024 pada Senin (17/6/2024).

Puasa tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah, yang tahun ini jatuh pada hari ini, Sabtu (15/6/2024).

Puasa Tarwiyah merupakan puasa sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Muslim sebagai persiapan menjelang hari raya Idul Adha.

Tak hanya puasa Tarwiyah, umat Islam juga dianjurkan melaksanakan puasa Arafah yang dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah, yang jatuh pada Minggu (16/6).

Pada hari kedelapan Dzulhijjah, umat Islam tidak hanya dianjurkan untuk melaksanan puasa Tarwiyah saja tetapi ada amalan lain yang bisa anda lakukan. 

Hal tersebut disampaikan oleh pendakwah Buya Yahya dalam ceramahnya yang diunggah melalui kanal YouTube Al Bahjah TV. 

Baca juga: Bolehkah Patungan Kurban Idul Adha? Begini Penjelasan Buya Yahya

Buya Yahya mengatakan, sebelum hari Arafah tiba, ada hari yang namanya Tarwiyah. 

Hari Tarwiyah termasuk salah satu dari sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah yang sangat luar biasa dimana sepuluh hari ini terbaik untuk beramal baik.

"Memang tidak ada penyebutan kekhususan tentang hari Tarwiyah, yang jelas hari Tarwiyah adalah bagian dari 10 awal Dzulhijjah yang sangat diagungkan, yang disebutkan bahwa tidak ada amal yang lebih baik untuk dilakukan melebihi dari pada amal yang dilakukan 10 awal Dzulhijjah," kata Buya Yahya dikutip Sabtu (15/6/2024).

Pada hari Tarwiyah, umat Islam yang berada di Mekkah saat ini tengah melakukan persiapan untuk wukuf menuju ke Arafah, sementara umat Islam yang berada di luar Arafah dianjurkan untuk melaksankan puasa Arafah

"Kemudian juga kalau di Makkah sana hari Tarwiyah ini adalah hari persiapan kaum muslimin untuk ke sana menuju ke Arafah baru esoknya kita yang di luar Arafah puasa arafah yang di Makkah wukuf di Arofah," sambung Buya.

Adapun kita lanjut Buya Yahya, dianjurkan untuk memperbanyak amal baik, karena tidak ada hari-hari yang lebih baik untuk beramal baik melebihi 10 awal Dzulhijjah.

Baca juga: Baca Al-Quran atau Merenunginya, Mana yang Lebih Baik? Begini Penjelasan Buya Yahya

"Maka di hari Tarwiyah kalau bisa berpuasa, besoknya Arafah dan puncaknya besok di Arafah, puasa Arafah adalah pucak diantaraa sembilan hari berpuasa ini, jangan sampai kita berpuasa di hari pertama sampai selanjutna, giliran masuk arafah tidak berpuasa," kata Buya

Tarwiyah termasuk dari 10 awal Dzulhijjah, maka dianjurkan umat Islam berpuasa, selain itu Buya juga menganjurkan untuk bersedekah, silaturahmi, bertasbih, bertahlil dan melakukan amal kebaikan. 

"Termasuk tarwiyah ini karena bagian dari 10 awal dzulhijjah maka dianjurkan anda berpuasa, bersedekah, sialaturahmi, tasbih, tahlil dan kebaikan-kebaikan lainnya," pungkas Buya Yahya. 

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkini