Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya 

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Polres Pidie Jaya (Pijay) akan menindak tegas bagi pelaku yang melakukan pelanggaran saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, berupa menyebar ujaran kebencian di media sosial (medsos).

Kapolres Pijay, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, SIK, MH kepada Serambinews.com, Jumat (27/9/2024), mengatakan, kesiapan pihaknya dalam menghadapi tahapan Pilkada 2024, dilakukan secara menyeluruh, baik pengamanan secara dunia terbuka maupun secara dunia maya.

“Untuk dunia maya, kami telah menyiapkan Tim Satuan Tugas (Satgas) Cyber Patroli yang bertugas memantau medsos guna mendeteksi pelaku hatespech atau ujaran kebencian, fitnah, maupun kabar hoax lainnya," sebut Kapolres.

Para pelaku ujaran kebencian di medsos, terang Kapolres, seluruh sepak terjangnya akan dipelajari secara seksama.

“Umumnya pelaku ini kerap memprovokasi massa sehingga membias menodai tatanan kenyamanan bagi keberlangsungan Pilkada damai serta berintegritas sebagaimana yang diharapkan semua pihak,” bebernya. 

Maka bagi siapa pun pelaku, tegas AKBP Ahmad Faisal, aparat kepolisian akan mengambil tindakan tegas dan melakukan proses hukum sesuai dengan aturan yang berlaku. 

“Jadi, kejahatan di medsos yang mengganggu kenyamanan, dan keamanan, serta situasi tidak tenang di tengah masyarakat, terutama saat Pilkada 2024, maka akan ditindak tegas.

“Patut disadari masyarakat saat ini telah cerdas untuk menentukan sikap pilihan pasangan calon yang diinginkan untuk kebaikan bagi keberlangsungan pemimpin untuk lima tahun ke depan,” papar dia. 

“Artinya untuk sama-sama dipahami, pilihlah jagoanmu, hormatilah lawanmu dan jika menyukai salah satu paslon, jangan membenci paslon lain," ujarnya.

Ditambahkan Ahmad Faisal Pasaribu, dalam pelaksanaan Pilkada 2024, seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan Pilkada, maka dipastikan dan berkomitmen menjaga netralitas. 

“Ini menjadi komitmen kami dalam mewujudkan Pemilu damai, aman, bermartabat sehingga pesta demokrasi benar-benar melahirkan pemimpin yang berintegritas tinggi," ungkap Kapolres.(*)