Fadly, salah seorang pedagang yang berjualan di sekitar Monumen Kilometer Nol, mengatakan bahwa kunjungan wisatawan terus meningkat, terutama pada akhir pekan dan momen libur panjang.
“Setiap akhir pekan dan liburan, jumlah pengunjung bisa mencapai 200 hingga 400 orang per hari,"
"Banyak dari mereka yang datang untuk berswafoto di Tugu Nol Kilometer, menikmati kuliner yang ada di sini, dan membeli oleh - oleh seperti kaos atau souvenir khas Sabang,” kata Fadly.
Mayoritas wisatawan yang datang berasal dari Aceh dan Sumatera, namun beberapa turis mancanegara juga tertarik mengunjungi monumen ini.
Selain untuk berswafoto, mereka tertarik pada nilai sejarah dan filosofi yang terkandung dalam Monumen Nol Kilometer.
Salah satu wisatawan asal Padang Panjang, Roby, mengaku terkesan dengan keindahan dan keunikan monumen ini.
Baginya, Tugu Nol Kilometer bukan hanya tempat yang indah secara visual, tetapi juga simbol penting bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Saya sangat terkesan dengan Monumen Nol Kilometer ini. Selain pemandangannya yang indah, tempat ini menyimpan sejarah yang penting. Tugu ini adalah penanda titik Nol Indonesia, dan pastinya menjadi destinasi yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang berwisata ke Sabang,” ujar Roby dengan antusias.
Dia menambahkan bahwa setelah berkunjung ke Sabang, dia akan merekomendasikan tempat ini kepada teman - temannya di Padang Panjang.
“Saya pasti akan bercerita kepada teman-teman di daerah asal saya tentang keindahan Sabang. Mulai dari Monumen Nol Kilometer hingga pesona bawah laut Sabang yang luar biasa,” tambahnya.
Tidak hanya menjadi daya tarik wisata, Monumen Kilometer Nol Sabang juga telah diakui secara Nasional sebagai salah satu destinasi wisata paling unik di Indonesia.
Pada ajang Anugerah Pariwisata Indonesia (API) 2019, Monumen Nol Kilometer berhasil terpilih sebagai destinasi pariwisata terunik di Indonesia.
Penghargaan ini diberikan langsung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia, sebagai bentuk apresiasi terhadap keunikan dan nilai penting yang dimiliki oleh tugu ini.
Dengan berbagai keunikan dan keistimewaan yang dimiliki, tidak heran jika Monumen Nol Kilometer menjadi salah satu destinasi wisata utama bagi siapa saja yang berkunjung ke Sabang.
Selain menawarkan keindahan alam yang luar biasa, monumen ini juga memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk mempelajari sejarah dan nilai-nilai kebangsaan Indonesia.