Berita Banda Aceh

Mahasiswa Demo Pemko Banda Aceh, Minta Tertibkan Hotel yang Langgar Syariat Islam

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Solidaritas Pemuda Mahasiswa Nanggroe Aceh (SPMNA) melakukan aksi demo di kantor Walikota Banda Aceh, Kamis (14/11/2024).

Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Sebanyak tujuh mahasiswa yang tergabung dalam Solidaritas Pemuda Mahasiswa Nanggroe Aceh (SPMNA) melakukan aksi demo di kantor Walikota Banda Aceh, Kamis (14/11/2024). 

Mereka meminta Pemko Banda Aceh untuk menertibkan hotel-hotel dan juga penginapan yang melanggar syariat Islam di ibu kota Provinsi Aceh itu. 

“Kita meminta Pemerintah Kota Banda Aceh untuk mencabut izin kepada hotel-hotel yang telah memfasilitasi pelanggaran syariat Islam,” kata inisiator aksi, Muhammad Arianda. 

Menurutnya, aksi yang dilakukan hari ini merupakan buntut keresahan mayarakat Kota Banda Aceh akan praktik pelanggaran syariat Islam, khususnya yang terjadi di hotel-hotel.

Oleh karena itu, pihaknya meminta Pemko Banda Aceh untuk mengambil langkah tegas menindak tempat-tempat yang diijadikan sebagai lokasi kemaksiatan tersebut. 

“Aceh ini Bumi Serambi Mekkah yang sudah diperjuangkan oleh nenek moyang kita dari dulu. Karena itu kami ingin tempat seperti itu di Banda Aceh agar ditertibkan,” ungkapnya.

Baca juga: VIDEO - Mahasiswa Demo Pemko Banda Aceh, Minta Tertibkan Hotel yang Langgar Syariat Islam

Pantauan Serambinews.com, dalam aksi tersebut mereka turut membawa atribut demo berupa  spanduk yang bertuliskan “SPM-NA cabut hotel sek* di Banda Aceh. mosi tidak percaya”. 

Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Pemko Banda Aceh Faisal berterima kasih kepada para mahasiswa yang telah menyurakan keresahannya terhadap pelanggaran syariat Islam di kota tersebut. 

Ia meminta mahasiswa dan masyarakat juga ikut terlibat membantu pemerintah dalam memberantas praktik-praktik pelanggaran syariat di Banda Aceh. 

“Kita juga butuh dukungan, kita butuh info, dengan info adek-adek ini bisa kita sampaikan ke Satpol PP. Kalau pemerintah berjalan sendiri maka akan pincang” katanya.

“Jadi intinya kami sangat berterima kasih dengan adanya aspirasi seperti ini,” tambahnya.(*)

Baca juga: PT PIM Gelar FGD, Optimalisasi Pemanfaatan Fasilitas KEK Arun Lhokseumawe

Baca juga: Di 87 Masjid Banda Aceh, Ini Daftar Khatib dan Imam Shalat Jumat pada 15 November 2024

Baca juga: Dari Woyla hingga Meulaboh, Ini Daftar Khatib dan Imam Shalat Jumat di Aceh Barat 15 November 2024

Berita Terkini