Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Sebanyak 100.699 warga Aceh Timur tercatat tidak menggunakan hak pilihnya atau golput dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 298.425 orang, hanya 197.726 pemilih yang berpartisipasi untuk memilih Bupati Aceh Timur pada 27 November 2024, sementara sisanya 100.699 lainnya memilih golput.
Berdasarkan data yang diperoleh Serambinews.com, dari Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Timur, Selasa (3/12/2024), suara sah untuk pemilihan Bupati Aceh Timur mencapai 191.681 suara, sementara 6.045 suara dinyatakan tidak sah.
Untuk pemilihan Gubernur Aceh, jumlah partisipasi sedikit lebih tinggi, dengan 197.791 pemilih yang menggunakan hak pilihnya. Dari angka tersebut, 189.708 suara dinyatakan sah, sedangkan 8.083 suara tidak sah.
Namun, belum diketahui secara pasti alasan di balik tingginya angka golput di Aceh Timur, baik untuk pemilihan Bupati maupun Gubernur.
Baca juga: Pilkada 2024 Lhokseumawe, Partisipasi Pemilih Perempuan Lebih Tinggi, Ini Data Lengkapnya
Hasil Pilkada Aceh Timur
Dalam Pilkada Bupati Aceh Timur, kompetisi diikuti oleh empat pasangan calon (paslon).
Paslon nomor urut tiga, Iskandar Usman Al-Farlaky dan T. Zainal Abidin, berhasil unggul dengan perolehan 75.809 suara atau 40 persen dari total suara sah.
Di posisi kedua, pasangan nomor urut satu, Sulaiman (Tole) dan Abdul Hamid (Apong), meraih 73.253 suara atau 38 persen.
Paslon nomor urut dua, Ridwan Abubakar (Nek Tu) dan Muhammad (Amad Leumbeng), mengantongi 29.055 suara atau 15 persen, disusul oleh pasangan nomor urut empat, Firman Dandy dan Muchtar Ibrahim (Abati Aramiah), yang memperoleh 13.564 suara atau 7 persen.
Baca juga: Hasil Rekap Suara Pilkada Aceh Selatan 2024, Ini Paslon Bupati yang Raih Suara Terbanyak
Hasil Pemilihan Gubernur Aceh
Untuk pemilihan Gubernur Aceh, pasangan nomor urut dua, Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhullah (Dek Fad), unggul dengan perolehan 108.335 suara di Aceh Timur.
Sementara itu, pasangan nomor urut satu, Bustami Hamzah (Om Bus) dan Fadhil Rahmi (Syekh Fadil), mendapatkan 81.373 suara.
Tingginya angka golput menjadi tantangan tersendiri bagi penyelenggara pemilu untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi partisipasi masyarakat.