Nasib Aipda Robig Zaenudin usai Tembak Mati Siswa SMK di Semarang, Resmi Dipecat dan Jadi Tersangka

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ipda Robig Zainudin (tengah) digiring petugas memasuki ruang sidang kode etik kasus tersebut di Mapolda Polda Jateng, Semarang, Jawa Tengah, Senin (9/12/2024).

"Enggak ada (TKP selain Alfamart), tiba-tiba di Alfamart itu. Cuma tiga motor. (Jarak dengan motor gamma) Jauh, soalnya yang Gamma motor pertama, motor kedua temannya S, saya motor ketiga posisi paling belakang," beber dia.

A menyebut rombongannya itu mulai mengebut saat melihat Robig menodongkan pistol ke arah mereka.

"Motor kedua enggak ada yang luka, malah dia saja kaget saya kena. Pertama iring-iringan, terus lihat ada yang nodong, terus pada kenceng. Nah, itu enggak tahu (kabar Gamma), habis itu langsung bubar semua. Sampe pagi enggak tahu kabar, tiba-tiba mau magrib tahu-tahu (Gamma) sudah meninggal," ujar dia.

"S masih belum begitu pulih, karena pelurunya sempat bersarang di tangan. Jadi ada blung tembus, karena di sini ada tulang berhenti di situ," ucap Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Penyambung Titipan Rakyat (PETIR) Zainal Abidin Petir yang merupakan kuasa hukum A dan Gamma.

Baca juga: Digugat Hak Cipta Lagu hingga Rp 1,5 Miliar, Kuasa Hukum Ungkap Reaksi Agnez Mo: Santai Aja

Baca juga: Ibunda Ussy Sulistiawati Meninggal Dunia, Andhika Pratama: Umi Telah Lepas dari Sakitnya

Baca juga: Jalinan Asmara Sang Anak dengan Loly Putus, Olla Ramlan Ungkap Hubungannya dengan Nikita Mirzani

 

Berita Terkini