SERAMBINEWS.COM - Jahe, salah satu rempah-rempah paling populer di dunia, tidak hanya menjadi favorit dalam dunia kuliner, tetapi juga dikenal sebagai bahan alami yang kaya manfaat kesehatan.
Rempah ini kerap digunakan sebagai bumbu masakan, campuran minuman, hingga diolah menjadi ramuan tradisional yang menyehatkan.
Kabar baiknya, jahe memiliki banyak manfaat kesehatan yang telah terbukti secara ilmiah.
Kompas.com melansir, jahe dapat membantu menurunkan kadar gula darah hingga kadar kolesterol.
Berikut ini penjelasannya.
1. Mengatasi Gangguan Pencernaan Kronis
Gangguan pencernaan kronis sering ditandai dengan rasa sakit yang berulang dan ketidaknyamanan di bagian atas perut.
Penyebab utama kondisi ini adalah gastroparesis, yaitu perlambatan pengosongan makanan dari lambung ke usus halus.
Mengonsumsi air jahe dapat membantu mempercepat proses pengosongan makanan di lambung, sehingga mengurangi risiko nyeri perut.
Jika biasanya pengosongan lambung memakan waktu 1–2 jam, konsumsi jahe dapat mempercepatnya hanya dalam 12 menit.
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Dilansir dari Healthline, jahe memiliki kemampuan membantu penurunan berat badan, termasuk mengecilkan ukuran pinggang dan pinggul.
Efek ini terjadi karena jahe dapat meningkatkan pembakaran kalori dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
Sebuah studi pada 2016 menemukan bahwa wanita obesitas yang mengonsumsi jahe mengalami penurunan indeks massa tubuh (BMI) dan kadar insulin darah.
Tingginya kadar insulin sering dikaitkan dengan risiko obesitas, sehingga jahe dapat menjadi solusi alami untuk manajemen berat badan.
3. Menurunkan Kadar Gula Darah
Jahe dikenal memiliki sifat anti-diabetes yang kuat, dengan indeks glikemik rendah yang dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, 100 gram jahe mengandung 80 kalori, 1,82 gram protein, dan 2 gram serat makanan.
Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Ethnic Foods menyatakan bahwa jahe dapat menurunkan kadar A1C dan glukosa serum puasa pada penderita diabetes tipe II.
Namun, sebelum mencoba jahe sebagai pengobatan alami untuk diabetes, penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
- Jahe (Pixabay)
4. Mengurangi Nyeri Haid
Nyeri menstruasi atau dismenore adalah masalah yang sering dialami oleh wanita selama siklus menstruasi.
Konsumsi air jahe atau jahe parut pada awal periode menstruasi terbukti efektif untuk meredakan nyeri haid.
Bahkan, jahe memiliki efektivitas yang setara dengan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti asam mefenamat dan ibuprofen.
5. Menurunkan Kadar Kolesterol
Kadar kolesterol jahat (LDL) yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Jahe, dengan nama ilmiah Zingiber officinale, dikenal mampu mengaktifkan enzim yang mendukung metabolisme kolesterol dalam tubuh.
Kandungan gingerol pada jahe juga berfungsi mencegah penggumpalan darah dan melancarkan aliran darah, sehingga dapat menurunkan risiko stroke dan penyakit jantung.
6. Meningkatkan Sistem Imun
Jahe dipercaya dapat meningkatkan imunitas tubuh, membuat tubuh lebih tahan terhadap berbagai penyakit.
Ekstrak jahe merah memiliki sifat antiradang dan bekerja sebagai pereda demam alami.
Minuman berbahan jahe sering dikonsumsi untuk mendukung pemulihan saat seseorang sakit.
7. Mencegah Perkembangan Sel Kanker
Jahe mengandung zat aktif bernama gingerol yang diketahui memiliki sifat pelindung terhadap kanker.
Jahe merah juga mengandung senyawa antikanker dan antioksidan yang dapat menghambat pertumbuhan beberapa jenis sel kanker, termasuk kanker usus, lambung, pankreas, hati, payudara, dan ovarium.
Meski demikian, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk membuktikan efektivitas jahe secara menyeluruh dalam pencegahan kanker.
Jahe tidak bisa menggantikan metode pengobatan kanker yang sudah ada, seperti operasi, kemoterapi, atau terapi radiasi.
Kesimpulan
Jahe adalah bahan alami dengan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari mengatasi gangguan pencernaan hingga mencegah kanker.
Namun, penggunaannya sebagai pengobatan alternatif perlu didiskusikan dengan profesional medis untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya.
Menjadikan jahe sebagai bagian dari pola makan sehari-hari dapat membantu mendukung kesehatan tubuh secara alami.
(TribunHealth.com)
Artikel ini telah tayang di TribunHealth.com dengan judul 7 Manfaat Rutin Konsumsi Jahe, Gula Darah dan Kadar Kolesterol Jadi Turun
Baca juga: Tak Banyak yang Tahu, Kentos Kelapa Punya Segudang Manfaat bagi Kesehatan
Baca juga: 6 Golongan yang Tak Dianjurkan Makan Durian, Efeknya Berbahaya bagi Kesehatan