1. Kabupaten Pesawaran (20/PHPU.BUP-XXIII/2025)
2. Kabupaten Serang (20/PHPU.BUP-XXIII/2025)
3. Provinsi Kep. Bangka Belitung (266/PHPU.GUB-XXIII/2025)
4. Kabupaten Berau (81/PHPU.BUP-XXIII/2025)
5. Kabupaten Aceh Timur (44/PHPU.BUP-XXIII/2025)
6. Kabupaten Kutai Kartanegara (195/PHPU.BUP-XXIII/2025)
7. Kabupaten Lamandau (96/PHPU.BUP-XXIII/2025)
8. Kota Sabang (47/PHPU.WAKO-XXIII/2025)
9. Kabupaten Kepulauan Talaud (51/PHPU.BUP-XXIII/2025)
10. Kabupaten Banggai (171/PHPU.BUP-XXIII/2025)
11. Kabupaten Gorontalo Utara (55/PHPU.BUP-XXIII/2025)
12. Kabupaten Buton Tengah (04/PHPU.BUP-XXIII/2025)
13. Kota Palopo (168/PHPU.WAKO-XXIII/2025)
14. Kabupaten Belu (100/PHPU.BUP-XXIII/2025)
15. Kabupaten Bengkulu Selatan (68/PHPU.BUP-XXIII/2025)
16. Kabupaten Bungo (173/PHPU.BUP-XXIII/2025)
17. Kabupaten Parigi Moutong (75/PHPU.BUP-XXIII/2025)
18. Kabupaten Siak (73/PHPU.BUP-XXIII/2025)
19. Kabupaten Pamekasan (183/PHPU.BUP-XXIII/2025)
20. Kabupaten Pulau Taliabu (267/PHPU.BUP-XXIII/2025)
Dengan diputusnya perkara-perkara ini, MK diharapkan dapat memberikan kepastian hukum terkait hasil Pilkada 2024 dan memastikan penyelenggaraan demokrasi yang adil di Indonesia.
Baca juga: BREAKING NEWS - Mahasiswa Penyuka Sesama Jenis di Banda Aceh di Vonis 85 dan 80 Kali Cambukan