SERAMBINEWS.COM, GRESIK – CEO PT Trans Continent Ismail Rasyid SE, M.MTr menyatakan segera membangun kantor dan pergudangan di Gresik Jawa Timur pada 2025.
Gresik Distribution HUB yang dibangun itu berada di Kawasan Industri Bunder di Gresik, Jawa Timur, di areal seluas 1,5 hektare. Pihaknya secara bertahap melakukan pembangunan fisik seperti pemadatan lahan, pembuatan pagar, serta pembangunan kantor dan gudang.
“Kami melakukan investasi di Gresik Distribution HUB sekitar Rp 50 miliar yang bersumber dari internal finance dan perbankan. Mohon doa semoga lancar,” pinta Ismail Rasyid, Selasa (25/2/2025) di Gresik.
Ismail menuturkan, berdasarkan kajian dan perkembangan bisnis dan dalam rangka menghadapi persaingan yang sangat ketat untuk meningkatkan daya saing serta pelayanan yang prima ke klien, PT Trans Continent menyebutkan sudah saatnya memiliki lahan sendiri, didukung alat kerja serta staf yang loyal dan kompeten. Karena itu, PT Trans Continent memutuskan membeli lahan sendiri.
“Kami sudah masuk Jawa Timur sejak 2008 dengan kantor pertama di Kawasan Bandara Juanda kemudian membeli properti dan pindah ke Ruko di kawasan Waru Sidoarjo hingga sekarang,” ungkap alumnus Lemhanas ini.
Anggota Majelis Wali Amanat Universitas Syiah Kuala Banda Aceh itu menyebutkan seiring pertumbuhan bisnis di Gresik yang luar biasa, sebelumnya sudah melakukan ekspansi dengan cara menyewa lahan selama 5 tahun di area Kalianak sebagai DEPO Container Hub Distribution untuk Base di Jawa Timur.
Hal ini untuk bisa menjangkau semua tujuan distribusi baik barang-barang yang diimpor melalui pelabuhan Surabaya maupun kargo domestik dan konsolidasi lokal dari surabaya dan sekitarnya untuk tujuan pendistribusian ke wilayah Indonesia tengah dan Indonesia timur, seperti ke Banjarmasin, Balikpapan, Tarakan, Samarinda , Pontianak, Sampit, Ternate, Kupang, Maluku, dan Papua.
Pada waktu bersamaan, pihaknya juga harus menambah alat-alat kerja dan melakukan penetrasi untuk memasuki market yang lebih luas agar mendapatkan market baru di area Jawa Timur maupun market luar daerah lain, maupun luar negeri.
“Kami berharap pembangunan ini berjalan lancar dengan target sebelum September 2025 sudah beroperasi di tempat baru,” kata pengusaha nasional ini.
PT Trans Continent yang didirikan pada 21 November 2003 adalah perusahaan multimoda level internasional bergerak di bisnis utama yaitu logistik ekspor dan impor.
Perusahaan ini memiliki 22 kantor cabang perusahaan di seluruh Indonesia serta tiga kantor cabang di luar negeri yakni di Perth Australia, Subik Philipina, dan Kuala Lumpur Malaysia. Cabang ke-22 diresmikan pada 21 November 2024 di Gorontalo.(rel/*)