Tampang 2 Pembunuh Siswi MTs Dalam Karung di Sumbar, Pelaku Utama Noval Julianto Ditangkap di Aceh

Penulis: Faisal Zamzami
Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TERSANGKA PEMBUNUH - Polisi menangkap dua pelaku pembunuhan siswi MTs Cinta Novita Sari (16 tahun) yang jasadnya ditemukan dalam karung di pinggir jalan Nagari Sungai Tarab, Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar). Diketahui warga menemukan jasad Cinta Novita Sari dalam karung putih pada Rabu (19/2/2025) lalu.

SERAMBINEWS.COM - Polisi menangkap dua pelaku pembunuhan siswi MTs Cinta Novita Sari (16 tahun) yang jasadnya ditemukan dalam karung di pinggir jalan Nagari Sungai Tarab, Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar).

Diketahui warga menemukan jasad Cinta Novita Sari dalam karung putih pada Rabu (19/2/2025) lalu.


Dalam hitungan hari, polisi berhasil menangkap dua pelakunya di dua lokasi berbeda.

Seorang pelaku utama ditangkap di Kota Langsa, Aceh. 

Pelaku utama bernama Noval Julianto (26) saat ini masih diamankan di Langsa.

Noval ditangkap di sebuah warga warga di Desa Teungoh, Kecamatan Langsa Kota pada Senin (24/2) malam.

Noval disebut tidak melakukan perlawanan saat diciduk tim yang dipimpin Iptu Hufiza.

Noval saat ini diamankan di Polsek Langsa Barat sambil menunggu tim dari Polres Tanah Datar yang akan menjemputnya.

Sementara satu orang lainnya berinisial BM diamankan di wilayah Tanah Datar.

Kedua pelaku laki-laki berinisial BM yang ditangkap di Sumbar dan Noval di Aceh, Senin (24/2/2025) malam. 

"Kemarin malam diamankan satu di Aceh dan satunya masih di Sumbar," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar Kombes Pol Andry Kurniawan yang dihubungi Kompas.com pada Selasa (25/2/2025) pagi. 

Baca juga: Tersangka Pembunuhan Siswi di Sumbar Diringkus di Langsa, Pelaku Dijemput dari Rumah Warga

Kronologi Penangkapan Noval Julianto 

Disebutkan Kapolres Langsa, AKBP Andy Rahmansyah, SIK, SH, MH, penangkapan Noval ini berawal dari adanya informasi yang diterima oleh Bhabinkamtibmas Polsek Langsa Barat, Bripka M. Taufiq dan Bripka Dian dari masyarakat, mengenai keberadaan tersangka di wilayah Kota Langsa. 

Kemudian pihak kepolisian setempat langsung melakukan koordinasi dengan Polres Tanah Datar untuk memastikan indetitas pelaku tersebut.

"Setelah memastikan indetitas pelaku Noval, Kapolsek Langsa Kapolsek Langsa Barat, Iptu Hufiza Fahmi bersama anggotanya malam tadi (Senin-red) langsung bergerak mengamankan tersangka di salah satu rumah warga di Kota Langsa sekitar pukul 20.30 WIB," sebut Kapores.

AKBP Andy menambahkan, keberhasilan penangkapan tersangka pembunuhan ini tidak terlepas atas kedekatan Bhabinkamtibmas Bripka M. Taufiq dan Bripka Dian yang bertugas di Polsek Langsa Barat dengan masyarakat. 

"Saat ini kita menunggu pihak Kepolisian dari Polda Sumatera Barat yang masih dalam perjalanan untuk menjemput tersangka Noval," tutup AKBP Andy. 

Seperti diketahui bahwa tersangka NJ diketahui melarikan diri ke Kota Langsa, setelah sebelumnya bersama rekannya melakukan aksi pembunuhan terhadap seorang siswi MTs, CNS (16). 

Korban anak masih dibawah umur itu ditemukan tewas pada tanggal 19 Februari 2025 sekitar pukul 08.20 WIB di pinggir jalan Ladang Koto Jorong, Kecamatan Sungai Tarap, Kabupaten Tanah Datar.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, tersangka Noval mengakui telah mencekik korban hingga tewas karena emosi dan sakit hati.

Sebagiamana diketahui, mayat CNS ditemukan warga yang mau ke pasar saat lewat di daerah sepi. Tepatnya di pinggir jalan daerah Tabek Bunta, Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (19/2/2025) lalu. 

Korban memakai baju hitam, celana panjang pink, serta memakai hijab.

Di lengan kiri ada tato yang bertuliskan nama C.

Lalu, polisi berhasil mengungkap identitas korban.

Kapolres Tanah Datar, AKBP Simon Yana, saat dihubungi TribunPadang.com, Senin (24/2/2025) membenarkan terkait adanya penangkapan terhadap dua orang yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan siswi MTs tersebut.

"Iya, untuk terduga pelaku sudah ditangkap," kata AKBP Simon Yana, dalam sambungan telepon, Senin (24/2/2025) malam.

Ia menyebutkan, untuk terduga pelaku yang diamankan di Aceh, saat ini sedang dalam proses penjemputan.

"Untuk yang di Aceh, sedang proses penjemputan," ujar AKBP Simon Yana.

Setelah sampai di Provinsi Sumatera Barat, akan dimintai keterangannya terkait perkara penemuan mayat perempuan dalam karung.

"Untuk kedua orang yang telah diamankan, nantinya akan dihubungkan hasil keterangannya," katanya.

 

Korban dan Pelaku Sudah Lama Kenal 

Sebelumnya, ibu kandung korban yakni Liza Delka (15) juga mengungkapkan kalau malam sebelum pembunuhan, CNS sempat melakukan tangkap layar.

Yakni tangkap layar status seseorang yang hendak melakukan pembunuhan.

Artinya, orang tersebut mempunyai kontak dengan CNS.

Diketahui, jika dua orang diduga pelaku pembunuhan yang sudah ditangkap itu adalah BM (27) dan NV.

Keduanya sudah lama kenal dengan korban, tetapi hingga sekarang motif pembunuhan masih didalami polisi.

"Antara korban dan pelaku sudah lama kenal. Namun, motifnya masih diselidiki ya," kata Kasat Reskrim Polres Tanah Datar AKP Surya Wahyudi yang dihubungi Kompas.com, Selasa (25/2/2025).

Baca juga: Siswi SMP Ditemukan Tewas Terbungkus Karung di Tanah Datar, Ada Bekas Cekikan di Leher

Detik-detik Siswi MTs Sebelum Ditemukan Tewas Dalam Karung

Sebelum ditemukan tewas, siswi MTs Cinta Novita Sari pergi dari rumah neneknya pada Selasa (18/2/2025) malam setelah menerima telepon dari seseorang.

"Informasi yang kita dapatkan, korban berada di rumah neneknya yang bersebelahan dengan rumah orang tuanya. Saat berada di rumah neneknya, korban sedang teleponan sambil mendengarkan musik lewat speaker," ujar AKP Surya Wahyudi, Kamis (20/2/2025).

Setelah menerima telepon, korban keluar tanpa sepengetahuan siapapun dari keluarganya.

Polres Tanah Datar juga sudah melakukan pengecekan CCTV yang ada di sekitar lokasi dan sepanjang jalan, memang terlihat korban pergi dengan menaiki sepeda motor.

"Hasil kamera CCTV yang kita ambil, korban bersama seseorang pergi dengan sepeda motor pada malam hari. Jadi, sudah ada hasil rekaman video yang mengarah, korban berboncengan dengan seseorang," ujarnya.

Kemudian pada Rabu (19/2/2025) korban ditemukan tewas dalam karung di pinggir jalan

Polisi pun menduga kuat siswi MTs tersebut korban tindak pidana pembunuhan.

Hal tersebut terlihat dari kondisi korban ketika pertama kali ditemukan di mana ada luka lebam di bagian lehernya, bibirnya, dan beberapa bagian tubuh lainnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi-saksi, polisi menyebut korban baru putus dengan pacarnya pada Minggu (16/2/2025).

Polisi mengaku pihaknya sudah memeriksa 17 saksi terkait kasus penemuan mayat dalam karung tersebut.

"Untuk sementara, kita baru mengumpulkan semua saksi yang berhubungan dengan korban. Sedang kita data dan sedang diambil keterangannya. Akan tetapi baru sebagian, dan masih ada sebagian lainnya belum," kata AKP Surya Wahyudi.

Pihaknya juga menyebutkan bahwa korban sebelumnya mempunyai pacar akan tetapi baru saja putus pada hari Minggu.

Hal itu berdasarkan keterangan dari mantan pacar korban.

"Informasi korban sempat punya pacar, dan keterangan dari mantan pacarnya ini sudah putus pada hari Minggu. Karena merupakan anak di bawah umur, diduga cinta monyet, yang berpacaran selama satu minggu, lalu putus," katanya.

AKP Surya Wahyudi juga menyebutkan untuk mantan pacar tersebut sudah dimintai keterangan.

Korban Sosok Penurut

Pantauan TribunPadang.com, terlihat hadir juga para keluarga dari korban termasuk ibu kandungnya bernama Liza Delka (35) di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumatera Barat.

Setelah korban selesai dilakukan autopsi, pihak keluarga membawa jenazah korban yang didampingi petugas dari Polres Tanah Datar dibawa kembali ke rumah duka.

Rumah duka berlokasi di Jorong Guguak Manih, Nagari Sumaniak, Kecamatan Salimpaung, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.

"Korban tuh orangnya patuh dan penurut. Tidak banyak cerita ya, orangnya," kata Liza Delka.

Ibunya menceritakan bahwa korban saat berada di rumah tidak banyak ulah orangnya.

"Kalau cerita yang penting-penting saja," ujarnya.

Liza Delka menyampaikan bahwa korban merupakan anak pertama dari tiga bersaudara.

Saat ini jenazah korban sudah dimakamkan di dekat rumahnya.

 

Baca juga: Polres Aceh Selatan Gelar Upacara Sertijab Kasat Samapta dan Kapolsek Bakongan Timur

Baca juga: Mayat Anak Laki-laki Mengapung di Laut Lhokseumawe, Diduga Jasad Bocah Tenggelam di Krueng Pase

Baca juga: Peran Riva Siahaan dalam Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak Rp193,7 T, Pertalite Diubah Jadi Pertamax

 

 

 

 

 

Berita Terkini