"Pada saat itu aku nggak ngerasa butuh, toh selama ini mamaku bisa ngebesarin aku dan adik aku dan alhamdulillah berhasil besar dengan kondisi baik-baik saja," ungkapnya.

SERAMBINEWS.COM - Melihat ibundanya bekerja keras dan mampu membesarkan dirinya serta sang adik dengan baik, Syifa Hadju merasa tidak perlu bergantung pada laki-laki.

"Aku nggak tahu ini trauma atau bukan karena ibu aku sangat mendidik aku jangan pernah bergantung sama orang lain," kata Syifa Hadju, dikutip dari YouTube Grace Thahir, Selasa (25/3/2025).

 Ia juga menambahkan sejak awal dirinya tidak merasa membutuhkan figur laki-laki.

"Aku nggak ngerasa awalnya untuk membutuhkan figur seorang laki-laki," ujarnya.

Syifa Hadju mengungkapkan sebelumnya ia merasa hidupnya sangat mandiri hingga tidak membutuhkan figur seorang laki-laki dalam hidupnya.

Bahkan karena prinsip itu ia sempat tidak memiliki keinginan untuk menikah.

Pasalnya Syifa dibesarkan tanpa kehadiran sosok ayah.

 Syifa mengakui pola pikirnya terbentuk karena melihat perjuangan ibunya dalam bekerja dan membesarkan anak-anaknya.

Ia pun tanpa sadar mengikuti jejak sang ibu.

Baca juga: Keluarganya Tinggal di Jakarta, Ariel Tatum Ngaku Ingin Merasakan Mudik

"Pada saat itu aku nggak ngerasa butuh, toh selama ini mamaku bisa ngebesarin aku dan adik aku dan alhamdulillah berhasil besar dengan kondisi baik-baik saja," ungkapnya.

Namun, perspektifnya mulai berubah ketika sang ibu menikah lagi.

Kehadiran sosok ayah tiri membuatnya lebih terbuka terhadap keberadaan pria dalam kehidupannya.

Syifa mengakui sebelumnya ia tidak memiliki contoh hubungan yang baik, sehingga pernikahan bukanlah hal yang menjadi prioritasnya.

"Aku juga awalnya nggak punya contoh hubungan yang baik seperti apa jadi pernikahan nggak jadi concern utama aku," tuturnya.