Seorang pedagang kelontong di Peureulak, Saiful, turut menjelaskan bahwa beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan harga, seperti ayam potong dan cabai merah, mayoritas masih dipasok dari Sumatera Utara.
"Karena barang-barang ini berasal dari Sumatera Utara, otomatis harganya lebih tinggi.
Kami, sebagai pedagang, juga harus menyesuaikan agar tidak merugi. Berbeda dengan barang yang berasal dari Gayo Lues, harganya lebih terjangkau," ungkapnya.
Dengan sidak ini, diharapkan distribusi BBM dan bahan pokok tetap terjaga, sehingga masyarakat bisa merayakan Idul Fitri dengan nyaman tanpa terkendala lonjakan harga yang signifikan. (*)