Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Politeknik Aceh kembali terpilih bersama 40 kampus lainnya di Indonesia sebagai penyelenggara program beasiswa kelapa sawit dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) tahun 2025.
Keputusan ini ditetapkan berdasarkan hasil seleksi Lembaga Penyelenggara Pendidikan Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit (SDM-PKS) tahun anggaran 2025 melalui surat nomor S-76/DPKS/2025 pada tanggal 23 April 2025.
Pada tahun ini, Politeknik Aceh mendapat kuota mahasiswa mahasiswa sebanyak 150 orang.
Penerima beasiswa akan kuliah secara gratis, ditambah uang saku bulanan, akomodasi, dan diberi tunjangan transportasi dari daerah asal.
Direktur Politeknik Aceh, Dr Hilmi, SE, MSi.Ak, CA mengatakan, jumlah kuota yang diterima kampusnya tahun ini lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya.
Bahkan terbanyak dari kampus lain di Aceh yang juga menerima program ini.
“Alhamdulillah, tahun ini kampus Politeknik Aceh kembali mendapatkan program beasiswa kelapa sawit dari BPDPKS,” ujarnya.
“Yang menggembirakan adalah kita menerima kuota terbanyak dari kampus lain di Aceh,” kata Hilmi.
Hal ini menunjukkan bahwa Politeknik Aceh sudah mendapat perhatian khusus dari BPDPKS sebagai lembaga penyalur beasiswa SDM-PKS.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran dari civitas akademika kampus vokasi pertama di Aceh ini.
Politeknik Aceh, lanjut Hilmi, merupakan kampus pertama di Aceh yang melaksanakan program beasiswa kelapa sawit.
Adapun penerima manfaat berasal dari anak-anak petani, pekebun, dan pekerja pada pabrik kelapa sawit, khususnya di Aceh.
Saat ini, mahasiswa yang belajar di Politeknik Aceh berasal dari Sabang sampai Merauke.
Beasiswa ini bertujuan untuk mendukung pendidikan vokasi di bidang kelapa sawit, khususnya di kampus-kampus yang sudah terverifikasi dan berkualitas.