Mereka belajar arti kesabaran, ketulusan, dan kekuatan dari anak-anak yang meski memiliki keterbatasan, tetap mampu menunjukkan semangat hidup yang luar biasa.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kampus bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga ladang pengabdian.
HMJ KPI IAIN Lhokseumawe berharap, program seperti ini bisa terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak pihak untuk peduli terhadap pendidikan inklusif.
Ferdi Firmansyah menegaskan, komitmen HMJ KPI dalam menjadikan komunikasi sebagai jembatan kebaikan, bukan hanya dalam ruang akademik, tetapi juga dalam pengabdian nyata kepada masyarakat.(*)