Harga Emas

Harga Emas Terjun Bebas! Putusan Pengadilan AS Hantam Pasar Global

Penulis: Sri Anggun Oktaviana
Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

HARGA EMAS -Harga emas turun tajam pada hari Kamis (29/9/2025).

Meski saat ini emas berada di bawah tekanan, para analis masih melihat prospek jangka panjang yang positif. Menurut Frappell, ada kemungkinan dolar akan melemah ke depannya, dan tekanan inflasi tetap ada.

“Pasar emas masih bullish karena prospek jangka panjang menunjukkan dolar yang lebih lemah dan kemungkinan masih akan ada beberapa tekanan inflasi dalam waktu dekat,” ujarnya.

Fokus Investor Beralih ke Data Ekonomi AS

Pasar kini menantikan data Produk Domestik Bruto (PDB) Amerika Serikat yang dijadwalkan akan dirilis hari ini.

Selain itu, investor juga mencermati data inti Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE), yang merupakan indikator inflasi favorit Federal Reserve.

Risalah pertemuan bank sentral AS (Federal Reserve) pada 6–7 Mei lalu menunjukkan kekhawatiran di kalangan pejabat tentang kemungkinan munculnya inflasi yang tinggi bersamaan dengan meningkatnya pengangguran.

 Situasi ini dapat memaksa The Fed untuk memilih antara menaikkan suku bunga untuk mengendalikan inflasi atau menurunkannya demi mendukung pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.

Baca juga: Donald Trump Perintahkan Tutup Pintu Harvard untuk Mahasiswa Internasional, Apa Dampak bagi Kampus?

Logam Lainnya Bergerak Variatif

Di pasar logam lainnya, harga perak spot naik 0,4 persen menjadi $33,12 per ons.

Platinum tidak mengalami perubahan berarti, tetap berada di $1.075,50 per ons. Sementara itu, paladium menguat 0,9 persen menjadi $971,30 per ons.

Baca juga:  Ini Dia Asal Mula Tung Tung Tung Sahur, Ballerina Cappucina dan Mahluk Anomali Lainnya yang Viral 

(Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)

 

Berita Terkini