Berita Kutaraja

Illiza Pimpin Pembongkaran Baliho tak Berizin, 3 Titik di Kawasan Putroe Phang Banda Aceh Dirobohkan

Penulis: Muhammad Nasir
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMBONGKARAN BALIHO - Tim Pemko Banda Aceh membongkar baliho tak berizin yang berada di kawasan Taman Putroe Phang, Banda Aceh dibongkar, Jumat (40/5/2025) malam.

Laporan Muhammad Nasir | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak tiga unit baliho yang berada di kawasan Taman Putroe Phang, Banda Aceh dibongkar, Jumat (40/5/2025) malam. Pasalnya, ketiga baliho itu dituding tidak memiliki izin.

Pembongkaran dipimpin Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa'aduddin Djamal.

Operasi ini melibatkan tim gabungan yang terdiri dari unsur Satpol PP, Dinas PUPR, DLHK3, DPMPTSP, Dishub, dan Muspika Baiturrahman, yang di-backup personel TNI/Polri.

Dua baliho berukuran 5x10 meter, dan satu baliho 2x5 meter, di pinggir jalan kawasan Taman Putroe Phang pun berhasil dirobohkan petugas dengan bantuan alat berat.

Dengan robohnya tiga baliho tak berizin ini, maka lokasi penertiban tahap pertama yang meliputi area Simpang Jam dan Simpang Mesra telah dirampungkan Pemko Banda Aceh.

Wali Kota Illiza mengatakan, tindakan tegas yang diambil pihaknya malam ini melanjutkan komitmen penertiban seluruh baliho tanpa izin di Banda Aceh.

"Sebelumnya, kita sudah beri tenggat waktu untuk mengurus izin atau membongkar sendiri, tapi waktunya sudah habis, makanya malam ini kita bongkar," ujarnya.

Menurut Illiza, dari total 133 titik baliho ilegal, 23 di antaranya sudah dibongkar, dan sejauh ini belum ada itikad baik dari sang pemilik. 

"Kebocoran PAD cukup besar kalau dihitung sejak awal mereka mendirikan baliho ini," papar dia.

Selain harus mengantongi izin, ada pula pajak reklame yang menjadi kewajiban pengusaha baliho. 

"Ini ada juga yang tak berizin, tapi bayar pajak,” ungkap Wali Kota. 

“Semuanya akan kita tertibkan, tata kembali, kita kaji area mana yang boleh, dan tidak mengusik estetika kota," ujarnya.

"Setelah tiga baliho besar di sini yang membutuhkan kerja ekstra dan konsentrasi penuh para petugas, sisanya akan kita lanjutkan setelah lebaran Idul Adha nanti," ujarnya lagi.

Turut serta mendampingi Wali Kota malam tadi, Pj Sekdako Banda Aceh, Jalaluddin beserta para Asisten, Staf Ahli, dan sejumlah kepala dinas terkait seperti Kasatpol PP/WH, M Rizal, Kadis PUPR, Cut Ahmad Putra, Plt Kepala DPMPTSP, Iskandar, dan Kepala DLHK3, Hamdani Basyah.(*)

 

Berita Terkini