Bendera One Piece Dulu Pernah Dibentangkan Anies dan Digunakan Gibran, Kenapa Sekarang Dilarang?

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelarangan bendera One Piece

SERAMBINEWS.COM -  Di tengah semaraknya persiapan HUT ke-80 RI, bendera bajak laut One Piece tiba-tiba menjadi sorotan.

Nama Anies Baswedan pun terseret. Sebuah foto lawas dirinya mengenakan topi jerami khas Luffy dan membentangkan bendera One Piece kembali viral.

Ternyata, bendera ini pernah menjadi simbol dukungan dari para Nakama AMIN saat Pilpres 2024, yang melihat kesamaan antara perjuangan Anies dengan idealisme dalam anime tersebut.

Mengapa bendera yang dulu menjadi lambang dukungan ini kini kembali ramai diperbincangkan? Apakah ada makna baru di balik kehadirannya menjelang peringatan kemerdekaan?

Diketahui, nama mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terseret terkait maraknya warga yang memasang bendera bajak laut dari anime One Piece menjelang peringatan HUT ke-80 RI.

Pasalnya foto Anies Baswedan mengenakan topi jerami khas tokoh utama, Monkey D Luffy kembali menjadi perbincangan.

Dalam foto tersebut, Anies Baswedan turut membentangkan bendera bajak laut dari anime One Piece itu.

Padahal faktanya foto tersebut merupakan foto lawas menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Baca juga: Akhirnya Niat Jahat Netanyahu Terkabul, Israel Putuskan Jajah dan Duduki Penuh Gaza

Saat itu, Nakama yang merupakan sebutan untuk penggemar One Piece mendukung pasangan calon presiden Anies Baswedan dan calon wakil presiden, Muhaimim Iskandar alias Cak Imin atau biasa diseput AMIN.

Bahkan Nakama ini sampai menyebut Nakama AMIN usai mendukung Anies Baswedan-Cak Imin, lantaran pasangan ini dianggap memiliki kemiripan seperti dicerita dalam urusan menegakkan keadilan, perubahan dan pembebasan.

"One Piece itu Anime yang sangat politis, Oda Sensei menyadarkan kita untuk melek politik, untuk melawan setiap kesewenang-wenangan dan ketidakadilan, kalau di One Piece oligarkinya bernama World Government yang terdiri dari Gorosei dan Im Sama," kata Koordinator Nakama Amin, Ahmad Jilul, Jumat (20/10/2023).

"Sudah sangat jelas sekali pesan perubahan dan keadilan yang digaungkan AMIN, dalam kasus penindasan di negeri ini, seperti di Rempang, atau keberpihakan Anies menutup reklamasi. Kita tidak mau di Indonesia ada Wano seperti di One Piece yang ditindas oleh penjahat bernama Kaidou," tegas Ahmad.

Anies juga disebut sebagai Nakama sejati oleh mereka meski banyak yang menyebut Anies Baswedan sebagai nakama karbitan.

"Mungkin dari sisi mengikuti anime One Piece sampai tamat belum sempat beliau lakukan karena kesibukannya mengurus dan berjuang untuk rakyat. Beliau jadi nakama sejati karena karakternya yang selalu berpihak pada rakyat yang lemah, berkomitmen menumpas ketidakadilan dan menegakkan keadilan, kesetaraan untuk semua," ungkapnya.

Baca juga: Ulang Tahun di Tengah Sorotan BPOM, Herlin Kenza Ingatkan Shella Saukia: Kak, Hati-Hati Pilih Teman

Pengakuan Nakama

Satya (32) satu diantara Nakama mengaku mengibarkan bendera tersebut di depan rumahnya sebagai bentuk kritik terhadap penguasa saat ini. 

Halaman
123

Berita Terkini