SERAMBINEWS.COM, Banda Aceh - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan (FISIP) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh selasa 26/08/2025 sukses menggelar Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) tingkat Fakultas.

Acara yang berlangsung meriah di Gedung FISIP UIN Ar-Raniry menjadi momen penting bagi 174 mahasiswa baru dari Program Studi Ilmu Politik dan Prodi Ilmu Administrasi Negara untuk mengenal lebih dekat lingkungan akademik dan nilai-nilai kampus.

Namun, lebih dari sekadar perkenalan, PBAK tahun ini diwarnai dengan pesan mendalam dan menggugah dari Dekan FISIP UIN Ar-Raniry, Dr. Muji Mulia, M.Ag, yang menyoroti peran vital mahasiswa baru sebagai kunci perubahan Aceh dan Indonesia. 

Dalam sambutannya yang membakar semangat mahasiswa baru, Muji menekankan bahwa mahasiswa tidak hanya datang ke kampus untuk menuntut ilmu semata, tetapi juga untuk menjadi individu yang kritis, inovatif, dan peduli terhadap nasib bangsa.

Mahasiswa adalah harapan bangsa. Di pundak merekalah masa depan Indonesia bertumpu, ujar Muji. Ia menambahkan, Jangan pernah merasa kecil atau tidak mampu. Setiap dari mahasiswa baru yang diterima di FISIP UIn Ar-Raniry memiliki potensi luar biasa untuk menjadi agen of change yang membawa perubahan positif bagi masyarakat dan negara.

Baca juga: Alami Serangan Jantung, ABK Kapal Tanker Tujuan Singapura Dievakuasi ke Banda Aceh

lebih lanjut Muji menjelaskan bahwa gelar mahasiswa bukan sekadar status, melainkan sebuah amanah.

Mahasiswa FISIP, khususnya, dibekali dengan ilmu-ilmu sosial dan politik yang sangat relevan untuk menganalisis, memahami, dan mencari solusi atas berbagai persoalan bangsa. 

Dari isu kemiskinan, korupsi, ketidakadilan, hingga tantangan pembangunan, Dekan berharap mahasiswa baru mampu melihatnya sebagai ladang pengabdian. 

Acara PBAK ini dirancang tidak hanya untuk memperkenalkan sistem akademik, fasilitas, dan kehidupan kampus, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai karakter yang kuat.

Unsur pimpinan fakultas, Mulai dari para Wakil Dekan, dosen, dan seluruh civitas akademika FISIP UIN Ar-Raniry turut hadir pada kegiatan tersebut, partisipasi ini menunjukkan komitmen dalam membimbing dan mendampingi para mahasiswa baru mewujudkan cita-citanya.

FISIP tidak hanya  mencetak sarjana yang cerdas secara intelektual, tetapi juga sarjana yang memiliki integritas, empati, dan keberanian untuk menyuarakan kebenaran, Muji mendorong mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan organisasi kemahasiswaan, forum diskusi, dan berbagai inisiatif sosial yang ada di kampus.

Melalui keterlibatan aktif ini, diharapkan mahasiswa dapat mengasah kemampuan kepemimpinan, berpikir kritis, serta menumbuhkan kepekaan sosial. 

Pada tahun akademik 2025, FISIP UIN Ar-Raniry dengan bangga menerima 174 mahasiswa baru. Mereka adalah talenta-talenta muda terpilih yang siap ditempa dalam dua program studi unggulan: Ilmu Politik dan Ilmu Administrasi Negara.

Kedua prodi ini memiliki kurikulum yang dirancang untuk menghasilkan lulusan yang kompeten di bidangnya, siap bersaing di dunia kerja, dan yang terpenting, siap mengemban peran sebagai motor penggerak perubahan.

PBAK ini menjadi gerbang awal bagi mahasiswa baru untuk memahami bahwa kampus adalah lebih dari sekadar tempat belajar. Ia adalah laboratorium sosial, arena berdiskusi, dan wadah untuk mengembangkan diri. 

Dengan semangat Dekan yang menggugah, diharapkan 174 mahasiswa baru ini akan tumbuh menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas, berwawasan luas, dan senantiasa peduli dengan nasib bangsa dan negara.

Pesan ini bukan hanya seremonial, melainkan sebuah panggilan nyata untuk bertindak, mengubah diri, dan pada akhirnya, mengubah bangsa.