Kesehatan

dr Zaidul Akbar Tantang Warganet: Stop Tepung dan Gula, Lihat Hasilnya dalam 7 Hari!

dr Zaidul Akbar memperkenalkan Seven Day Challenge sebagai cara sederhana untuk membangun pola hidup sehat sesuai tuntunan Islam.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Nurul Hayati
Tangkapan layar kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official
dr Zaidul Akbar memperkenalkan Seven Day Challenge sebagai cara sederhana untuk membangun pola hidup sehat sesuai tuntunan Islam. 

SERAMBINEWS.COM - Tidak sekadar diet, dr Zaidul Akbar memperkenalkan Seven Day Challenge sebagai cara sederhana untuk membangun pola hidup sehat sesuai tuntunan Islam.

Dalam tujuh hari, peserta diajak meninggalkan tepung, gula, minyak goreng, dan nasi demi tubuh yang lebih bugar dan siap beribadah dengan maksimal.

Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official pada Sabtu (8/11/2025) dr Zaidul Akbar memperkenalkan tantangan tujuh hari (seven day challenge).

Tantangan seven day challenge ini bertujuan tidak hanya untuk menurunkan berat badan tetapi juga menjaga kesehatan tubuh sehingga dapat maksimal dalam melaksanakan ibadah.

Menurut dr Zaidul Akbar, kesehatan merupakan hal yang penting untuk mendukung tubuh maksimal menjalankan ibadah dan kegiatan sehari-hari. 

Tantangan ini juga memiliki manfaat untuk membangun pola hidup sehat. 

Baca juga: Suka Ngemil Karbo Saat Galau? dr Zaidul Akbar: Itu Bukan Lapar, Tapi Tanda Tubuh Stres

Diet tujuh hari ala dr Zaidul Akbar ini mengharuskan pesertanya untuk menghindari makanan tertentu dan mulai mengubah pola makan mereka selama tujuh hari.

Adapun makanan yang dimaksud adalah:

1. Hindari Makanan Bertepung

Selama seminggu, hindari semua makanan yang mengandung tepung.

Dalam kajian dakwahnya, Dr Zaidul Akbar memang secara konsisten mengingatkan para jemaah untuk menghindari makanan bertepung.

Kurangi atau bahkan stop konsumsi tepung terigu kerap dikampanyekan oleh dr Zaidul Akbar, seorang dokter sekaligus pendakwah Islam dalam setiap ceramahnya.

Bukan tanpa alasan, dr Zaidul Akbar mengatakan, ternyata konsumsi tepung terigu tidak baik untuk kesehatan

dr Zaidul Akbar mempunyai alasan tersendiri mengapa kita harus mengurangi konsumsi tepung terigu. 

Diungkap dr Zaidul Akbar, ada dua alasan mengapa harus mengurangi konsumsi tepung terigu.

Baca juga: Dr Zaidul Akbar Ungkap Resep Minuman Tepache dari Meksiko, Fermentasi Kulit Nanas yang Segar & Sehat

Pertama, tepung terigu merupakan bahan makanan yang miskin serat.

Kedua, apabila olahan tepung terigu masuk ke dalam tubuh, maka menimbulkan banyak sekali masalah pada pencernaan terutama lambung. 

Biasanya, masalah pencernaan ini timbul apabila seseorang mengonsumsi terlalu sering makanan yang mengandung tepung-tepungan. 

Lalu akan semakin fatal jika makanan yang mengandung tepung terigu dicampur dengan minyak atau dimasak menggunakan minyak.

"Karena memang kita tahu tepung terigu itu adalah tepung yang sangat miskin serat bahkan nggak ada serat dan banyak sekali masalah-masalah yang berhubungan dengan pencernaan atau lambung seseorang," ujarnya

2. Hindari Makanan yang Mengandung Gula Pasir

Selain tepung, dr Zaidul Akbar menantang anda untuk menghindari makanan yang mengandung gula pasir selama seminggu.

Untuk mencoba kebiasaan ini mungkin terkesan sedikit sulit di awalnya, namun ketika anda sudah terbiasa tubuh akan terasa sehat.

"Hanya mengubah pola makan itu penyakitnya hilang satu persatu hilang," sambung dr Zaidul Akbar.

Lantas muncul pertanyaan bagaimana jika ingin membuat sambal tanpa gula?

Sebagai opsional, dr Zaidul Akbar menganjurkan mengganti gula dengan kurma sebagai rasa manis 

"Berarti kalau mau bikin sambal bisa pakai kurma. Sambal andalan saya itu kurma, ada bawang merah, bawang putih, cabe rawit, garam dan kurma udah enak banget, jangan lupa dibuang bijinya," tambahnya.

3. Hindari Makanan yang Menggunakan Minyak Goreng

4. Hindari Nasi

Jika memungkinkan, hindari makan nasi putih. Namun, jika sulit untuk berhenti total, kurangi sebanyak mungkin.

Sebagai solusi pengganti karbohidrat, sebaiknya ganti dengan kentang, ubi hingga jagung.

Ketika anda berhasil menghindari keempat hal di atas, tubuh akan kembali sehat dan diri anda akan terbiasa dengan pola hidup sehat.

Tak hanya itu, penyakit dalam tubuh perlahan akan sembuh.

Saran dr Zaidul Akbar, usahakan anda berhasil 80 persen dalam membangun pola makan tersebut untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved