20 Prompt Foto Polaroid Gemini AI Bahasa Indonesia, Bisa untuk Keluarga, Idola atau Sendirian

SERAMBINEWS.COM - Media sosial tengah diramaikan dengan unggahan foto polaroid unik yang memperlihatkan penggemar seolah berpose langsung bersama idolanya.

Dalam foto-foto tersebut, para penggemar tampak berdampingan dengan sang idola bak sedang mengikuti sesi meet and greet pribadi.

Salah satu fitur yang kini viral adalah foto polaroid AI. Pengguna bisa mengedit foto seolah-olah sedang berpose dengan idola mereka.

Tidak hanya itu, foto polaroid tersebut juga bisa dibuat bersama keluarga, teman, pasangan, atau bahkan tampil sendirian dengan gaya yang lebih personal.

Kemudahan ini membuat tren foto polaroid AI cepat menyebar di berbagai platform media sosial, mulai dari Instagram, TikTok, hingga X (Twitter).

Baca juga: 7.000 Lebih Tenaga Honor Pidie Lulus PPPK Paruh Waktu, Ini Penjelasan Non-ASN Tidak Lulus

Lalu, bagaimana cara membuat foto polaroid di Gemini AI?

Cara membuat foto polaroid di Gemini AI

• Buka aplikasi Gemini di ponsel atau versi desktop, lalu pastikan sudah menggunakan Gemini 2.5 Flash. 
• Tekan ikon pisang di dekat kolom prompt. 
• Pilih dua foto: satu foto idol dan satu foto portrait pribadi. 
• Disarankan memilih foto yang menatap kamera, wajah utuh, dan resolusi HD agar hasil maksimal.
• Masukkan prompt sesuai keinginan

Dalam konteks AI generatif, prompt adalah permintaan yang berisi instruksi, pertanyaan, atau informasi kontekstual yang dikirimkan kepada model AI untuk menghasilkan keluaran seperti teks, kode, gambar, atau musik sesuai keinginan pengguna. 

Berikut Tribunjabar.id sajikan opsi prompt foto polaroid Gemini AI yang bisa Anda pilih:

Baca juga: 15 Prompt Gemini AI Foto Polaroid Bareng Idol K-Pop yang Viral Dalam Bahasa Indonesia, Langsung Coba

Contoh prompt foto polaroid di Gemini AI

1. Foto cewek adalah foto saya. Buatlah gambar seolah-olah diambil dengan kamera Polaroid. Foto diambil dari jarak dekat. Tambahkan efek blur halus agar terlihat seperti hasil kamera analog. Gunakan latar belakang ruangan dengan tirai putih. Tambahkan efek kilatan lampu kamera dari ruangan gelap. Sosok yang berdiri di samping saya adalah idola saya, dia berada di samping saya sambil tersenyum ke kamera.

2. Gambar dibuat seperti hasil jepretan kamera Polaroid lama. Cewek dalam foto adalah saya, berdiri di samping sosok yang merupakan idola saya. Latar belakangnya diganti dengan tirai putih polos. Tambahkan efek flash terang dari sudut kiri atas. Foto diambil dalam ruangan gelap, cahaya hanya dari flash. 

3. Buat gambar seolah diambil dengan kamera Polaroid di ruangan minim cahaya. Subjeknya adalah saya bersama idola saya. Gambar memiliki blur ringan dan warna agak pudar seperti hasil cetak lama. Latar belakang putih dengan tirai polos. Idola saya sambil tersenyum kecil ke kamera.

4. Gambar bergaya Polaroid dengan efek lampu kilat dari ruangan gelap. Cewek dalam gambar adalah saya, sedang berdiri di sebelah idola saya. Gambar harus terlihat seperti candid. Tidak ada properti mencolok. Background diganti jadi tirai putih polos. 

5. Hasilkan gambar yang terlihat seperti foto Polaroid lawas. Saya berdiri di samping idola favorit saya. Gambar blur sebagian dan ada efek noise di bagian tepinya. Latar belakang diganti dengan tirai putih. Kilat kamera memantul dari wajah kami. Idola saya tersebut menatap kamera dengan tangan kanan menyentuh rambut saya.

6. Potret Polaroid close-up saya sendirian dengan efek flash kamera menyala di ruangan gelap. Background hanya tirai putih bersih. Foto dibuat blur halus dan tidak terlalu terang, seperti cetakan asli dari kamera instan.

7. Gambar Polaroid keluarga, dengan pencahayaan dari satu lampu flash. Warna sedikit kusam. Background hanya tirai putih. Tidak ada dekorasi atau properti lain. Wajah saya tetap jelas dan natural.

Baca juga: Edit Foto Sendiri dengan Nuansa Pegunungan Indonesia, Gunakan 5 Prompt Ini di Gemini AI, Tampak ASLI