Berita Sabang

Indahnya Toleransi, Puluhan Muslim Ikut Antarkan Koh Thomas ke Pemakaman

Artinya, bagi warga Sabang kata-kata toleransi itu tak perlu diucapkan, tapi diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Penulis: Aulia Prasetya | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
HADIRI PEMAKAMAN - Ratusan masyarakat Sabang memadati dan menghadiri prosesi pemakaman pengusaha dermawan Thomas Kurniawan Kow alias Koh Thomas di Perkuburan Umum China, Gampong Kuta Ateueh, Kecamatan Sukajaya, Sabtu (6/9/2025). 

Laporan Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG – Fakta menggembirakan dan bisa menjadi role model toleransi antar umar beragama mencuat di Sabang.

Pasalnya, pemakaman seorang warga beragama minoritas di Sabang justru mendapat empati dan simpati khalayak ramai.

Bahkan, tanpa sungkan, puluhan warga Sabang yang mayoritas muslim atau beragama Islam turut menghadiri pemakaman warga minoritas tersebut.

Fenomena ini terlihat jelas pada prosesi pemakaman Thomas Kurniawan Kow, seorang pengusaha sukses pemilik kuliner legendaris Mie Sedap Sabang dan Hotel Mata Ie Resort di Kota Sabang.

Koh Thomas--sapaan akrab Thomas Kurniawan, dimakamkan pada Sabtu (6/9/2025).

Meski Koh Thomas seorang penganut Katolik, namun puluhan warga setempat yang beragama Islam turut mengantarkan sosok pengusaha yang dermawan itu ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Baca juga: Jelang HUT Ke-80 RI, Kankemenag Abdya Diskusi Kebangsaan hingga Toleransi di Bumoe Breuh Sigupai

Secara nyata, warga Sabang menunjukkan bahwa toleransi antarumat beragama itu sudah khatam bagi mereka.

Artinya, bagi warga Sabang kata-kata toleransi itu tak perlu diucapkan, tapi diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Sementara itu, sebelum Koh Thomas dimakamkan, prosesi pemberkatan jenazah berlangsung di Gereja Katolik Santa Maria Sabang

Ibadah yang berjalan hampir satu jam itu dihadiri keluarga besar dan puluhan masyarakat yang dengan tulus datang mengantarkan sosok dermawan tersebut ke peristirahatan terakhir.

Kehadiran masyarakat bukan sekadar karena rasa penasaran, melainkan bentuk penghormatan terakhir untuk seorang tokoh yang dikenal suka membantu siapa saja.

Baca juga: Thomas Kurniawan, Sosok Pengusaha Dermawan Pemilik Mie Sedap Sabang dan Mata Ie Resort Dimakamkan

Menjelang pemberangkatan ke pemakaman, langit Sabang tiba-tiba diguyur hujan. 

Bagi sebagian warga, itu seperti tanda alam ikut merasakan duka.

“Bukan hanya keluarga, masyarakat, bahkan alam juga turut bersedih,” ucap seorang warga yang hadir di halaman gereja.

Sekitar pukul 14.00 WIB, jenazah Thomas dimakamkan di Perkuburan Umum China, Gampong Kuta Ateueh, Kecamatan Sukajaya, Kota Sabang.

Dari pantauan Serambinews.com, ratusan masyarakat tumpah ruah mengiringi prosesi pemakaman. 

Baca juga: Thomas Kurniawan, Dermawan Sabang yang Ikhlas Rawat Anak Autis Sejak Bayi

Sejumlah tokoh juga hadir, menandakan besarnya rasa kehilangan atas kepergian sosok yang mereka kenal tidak hanya sebagai pengusaha, tapi juga sebagai saudara dan sahabat.

Bagi masyarakat Sabang, Thomas Kurniawan lebih dari sekadar pemilik Mie Sedap yang melegenda dan Hotel Mata Ie Resort yang megah. 

Ia adalah sosok yang selalu hadir membantu tanpa memandang perbedaan. 

Baca juga: Koh Thomas, Pemilik Mie Sedap Sabang Punya Hotel Mewah, Hidup Sederhana dengan Kaos dan Sandal Jepit

Kepergiannya meninggalkan duka yang mendalam dan kenangan tentang kebaikan yang akan terus hidup di hati banyak orang.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved