Dunia Kampus

UUI-Ditjen GTKPG Teken MoU Nasional jadi Penyelenggara Program S-1/D-4 Guru Lewat RPL Afirmasi

UUI menjadi satu dari dua universitas di Aceh yang dipercaya sebagai LPTK.

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
TEKEN MOU - Rektor UUI Dr Mutiawati MPd hadir dalam Penandatanganan Kerja Sama Ditjen Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru dengan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Program Pemenuhan Kulifikasi Akademik S-1/D-4 bagi Guru di Jakarta (12/9/2025). 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) resmi ditunjuk pemerintah sebagai salah satu perguruan tinggi penyelenggara Program Pemenuhan Kualifikasi Akademik S-1/D-4 bagi guru. 

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan antara Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Ditjen GTKPG) dengan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK), di Jakarta, Jumat (12/9/2025).

UUI menjadi satu dari dua universitas di Aceh yang dipercaya sebagai LPTK penyelenggara program ini melalui skema Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Afirmasi. 

Baca juga: Perkuat Internasionalisasi Kampus, UUI dan UniRazak Malaysia Teken MoU

Tercatat, sebanyak 60 guru telah terdaftar di UUI dan telah mengikuti Coaching Clinic pembukaan program secara daring pada 28 Agustus 2025.

Rektor UUI Dr Mutiawati MPd di acara Penandatanganan Kerja Sama Ditjen Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru dengan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Program Pemenuhan Kulifikasi Akademik S-1/D-4 bagi Guru di Jakarta (12/9/2025).
Rektor UUI Dr Mutiawati MPd di acara Penandatanganan Kerja Sama Ditjen Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru dengan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Program Pemenuhan Kulifikasi Akademik S-1/D-4 bagi Guru di Jakarta (12/9/2025). (SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM)

Tahun 2025, Kemendikdasmen Ditjen GTKPG menyebutkan program nasional ini melibatkan 92 perguruan tinggi y ang terdiri dari 64 program studi S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan 28 program studi S-1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD). 

Para peserta program akan menempuh perkuliahan selama dua semester atau sekitar satu tahun, dimulai pada November 2025 dengan target wisuda nasional pada 2026.

Berdasarkan data Kemendiktisaintek, masih terdapat sekitar 230.000 guru jenjang TK dan SD di Indonesia yang belum memiliki kualifikasi akademik S-1/D-4.
 
Oleh karena itu, program ini diharapkan mampu memperluas akses pendidikan guru hingga ke pelosok negeri, termasuk wilayah terpencil.

Rektor UUI, Dr Mutiawati MPd yang juga masuk jajaran lima rektor termuda se-Sumatera, menyampaikan rasa bangga atas kepercayaan yang diberikan pemerintah. 

“UUI berkomitmen mendukung penuh pelaksanaan RPL afirmasi ini. Kami memastikan para guru mendapatkan akses pendidikan yang layak, cepat, dan berkualitas, sehingga mereka yang belum berkualifikasi S-1/D-4 dapat meraih gelar sarjana melalui pengakuan pembelajaran lampau,” ujar Mutiawati.

Ia menambahkan, program ini bukan hanya memberi manfaat bagi para guru, tetapi juga akan berdampak langsung pada peningkatan mutu pembelajaran di tingkat TK dan SD, serta kualitas pendidikan nasional secara keseluruhan. 

“Kesempatan ini bukan hanya untuk guru, tetapi juga untuk masa depan pendidikan Indonesia,” tegasnya.

Dengan keterlibatan UUI dalam program strategis nasional ini, diharapkan semakin banyak guru di Aceh maupun di seluruh Indonesia dapat memenuhi kualifikasi akademik, sekaligus memperkuat upaya peningkatan kualitas pendidikan nasional, khususnya di Aceh.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved