Sepmor Tabrak Truk Parkir

BREAKING NEWS - Sepmor Tabrak Truk Parkir di Peudada Bireuen, Kakak Meninggal, Dua Adiknya Kritis

Tapi dalam perjalanan menabrak satu unit truk yang sedang parkir di ujung jembatan sebelah timur.

|
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBI/YUSMANDIN IDRIS
KECELAKAAN LALU LINTAS - Satu sepeda motor bertabrakan dengan truk tronton di Peudada, Bireuen sekitar pukul 07.30 WIB di kawasan Desa Pulo, Peudada Bireuen, satu korban meninggal dunia dan dua lainnya luka berat. 

Rangkuman:

  • Kecelakaan maut terjadi di jembatan kembar Peudada, Kabupaten Bireuen, tepatnya di Desa Meunasah Pulo, Senin (6/10/2025) pukul 07.30 WIB.
  • Satu orang meninggal, dua orang mengalami luka berat
  • Ketiga korban merupakan kakak beradik
  • Korban meninggal bernama Najwa Hayatus Nafis (18)
  • Korban luka berat Haura Zahwa (15) dan Maulida Ismi (8)

 

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen 

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Musibah kecelakaan lalu lintas kembali terjadi Bireuen

Kali ini kecelakaan terjadi tepatnya di jembatan kembar Peudada Bireuen kawasan Desa Meunasah Pulo, Peudada Bireuen Senin (6/10/2025) sekitar pukul 07.30 WIB.

Dalam musibah tersebut, satu sepeda motor ditumpangi kakak dan dua adiknya warga Desa Garut, Peudada Bireuen.

Mereka hendak ke sekolah pada pagi itu.

Tapi dalam perjalanan menabrak satu unit truk yang sedang parkir di ujung jembatan sebelah timur.

Truk parkir di bahu jalan dan memberi tanda di belakang truk.

Baca juga: Laka Maut di Lhoong Aceh Besar, Scoopy kontra Brio, Satu Meninggal dan Satu Kritis

Truk parkir karena laher ban depan rusak dan sedang dalam perbaikan. 

Laher ban" atau bearing roda, yaitu komponen mekanis berbentuk bola-bola baja yang menjaga roda tetap berputar dengan lancar dan mengurangi gesekan. 

Bearing roda ini sangat penting untuk efisiensi gerak roda kendaraan Anda, mulai dari mobil hingga motor.

Dalam musibah tersebut, seorang meninggal dunia atas nama Najwa Hayatus Nafis (18).

Sedangkan dua adiknya bernama Haura Zahwa (15) dan Maulida Ismi (8) mengalami luka berat.

Ketiga korban merupakan kakak beradik anak dari Herman (50)  dan Zuraida  (44) warga Desa Garot. 

Baca juga: Ayunan Parang dan Lemparan Kapak di Aceh Timur, Diduga Pelaku, Ternyata Korban

Informasi diperoleh Serambinews.com, saat itu sepeda motor Honda Beat BL 3263 ZBC yang dikendarai Najwa
Hayatus Nasfis melaju dari rumahnya dari arah barat Desa Garot hendak ke Peudada.

Najwa bersama dua adiknya melaju dari rumahnya, entah bagaimana setiba di kawasan tersebut usai melewati jembatan kemungkinan hilang kendali.

Sehingga bertabrakan dengan satu unit truk tronton Fuso BL 8693 AK yang disopiri Isnardi (34) warga Desa Raya Trienggadeng, Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya. 

Truk tersebut informasinya sudah parkir di ujung jembatan tersebut sejak pukul 02.00 WIB dini hari karena laher depan sebelah kiri rusak. 

Akibat tabrakan tersebut, sepeda motor korban tersangkut di bagian belakang samping kanan, korban jatuh di bawah truk. 

Baca juga: 61 Persen Kecelakaan Libatkan Anak Muda, Honda Edukasi Keselamatan ke Mahasiswa USK

Sejumlah warga segera mendekat dan mengeluarkan korban dan membawa ke Puskesmas Peudada yang berjarak sekitar 1 Km arah timur lokasi kejadian. 

Adiknya luka berat

Sejumlah anggota Satlantas Polres Bireuen, Polsek Peudada, anggota Koramil Peudada dan lainnya mengamankan arus lalu lintas di kawasan tersebut. 

Ketika Najwa Hayatus Nasfis dibawa ke Puskesmas Peudada, korban meninggal dunia dan dibawa pulang ke rumahnya.

Sedangkan korban luka berat atas nama Haura Zahwa (15) dan Maulida Ismi (8) dirujuk ke IGD RSUD Bireuen.(*)

Baca juga: Alami Patah Kaki Akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Malaysia, Perantau asal Aceh Timur Dipulangkan

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved