Aceh Tamiang
Golden Melon Produksi Petani Aceh Tamiang Tembus Pasar Jakarta
Golden melon merupakan varietas melon yang memiliki ciri kuning dan memiliki rasa lebih manis. Budidaya buah ini dikembangkan oleh kelompok...
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Eddy Fitriadi
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, ACEH TAMIANG - Produksi golden melon yang dikembangkan petani Aceh Tamiang berhasil menembus pasar Medan dan Jakarta.
Golden melon merupakan varietas melon yang memiliki ciri kuning dan memiliki rasa lebih manis.
Budidaya buah ini dikembangkan oleh kelompok tani Mutiara Melon di Dusun Mutiara, Kampung Kebun Tanjungseumantoh, Karangbaru, Aceh Tamiang. Di lahan dua rante ini, para petani berhasil mengembangkan 1.000 batang pohon golden melon siap panen.
“Berat satu buah itu bisa mencapai dua sampai empat kilogram,” kata Ketua Poktan Mutiara Melon, Benni Fauzi, Selasa (7/10/2025).
Benni memastikan golden melon yang mereka kembangkan memiliki mutu yang sangat baik. Salah satu indikasi bisa dilihat dari tingkat kemanisan yang mencapai 14 brix. Sebagai gambaran, standar di pasar swalayan hanya 12 brix.
“Brix kami sudah melewati standar swalayan, artinya buah kami memang manis,” ucapnya.
Sejauh ini mereka belum pernah menjual hasil panen secara langsung ke pihak swalayan karena sudah terlanjur habis dibeli masyarakat sekitar. Namun dalam setiap panen selalu ada pedagang yang menolak golden melon ini ke Banda Aceh, Medan hingga Jakarta.
Setiap tahunnya, mereka berhasil memetik panen tiga hingga empat kali. Secara keseluruhan kelompok ini sudah melakukan panen 21 kali. “Kalau hari ini merupakan panen perdana yang ada bantuan CSR Pertamina,” ungkapnya.
Benni mengakui dukungan CSR ini berpengaruh terhadap percepatan panen dan peningkatan mutu produksi. Bila sebelumnya masa panen membutuhkan waktu 70 hari, kini mereka sudah bisa memetik pada usia 60 hari.
“Paling lama 65 hari, dan kualitas buahnya juga semakin baik,” kata Benni.
Panen perdana ini dihadiri sejumlah pihak, mulai dari perwakilan Pertamina EP Rantau Field, Pemkab, dua anggota DPRK Aceh Tamiang, Rosmalina dan Muhammad Nur serta anggota DPRA, Nora Idah Nita.
Baca juga: Bertepatan HUT TNI, Serda Ismail Rampungkan Bantuan Usaha untuk Warga Aceh Tamiang
Pjs Field Manager PT Pertama Rantau Field Kemas Ghazali dalam kesempatan itu menyampaikan bantuan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan terhadap masyarakat. Dalam kaitan ini mereka berkomitmen mendukung program pemberdayaan petani melon yang lebih modern dan profesional.
“Program kami bersama kelompok tani sudah selaras dengan Presiden RI Prabowo tentang ketahanan pangan. Kami berharap CSR ini bisa memberikan dampak positif untuk masyarakat,” ujarnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.