Penyelundupan Sabu
Begini Update Terbaru Kasus Penyelundupan Sabu di Bandara SIM dari Satresnarkoba Polresta Banda Aceh
Kasat Resnarkoba Polresta Banda Aceh, AKP Rajabul Asra menyampaikan update terbaru terkait temuan satu paket narkotika jenis sabu...
Penulis: Sara Masroni | Editor: Eddy Fitriadi
Laporan Sara Masroni | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kasat Resnarkoba Polresta Banda Aceh, AKP Rajabul Asra menyampaikan update terbaru terkait temuan satu paket narkotika jenis sabu-sabu seberat 21 gram di X-Ray Gudang Kargo Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda (Bandara SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu (4/10/2025).
Pihaknya kini sudah mengamankan barang bukti narkoba tersebut dan memeriksa beberapa saksi dalam kasus ini. “Sudah kita mintai keterangan tiga saksi,” ungkap AKP Raja saat dihubungi, Selasa (7/10/2025).
Kasat Resnarkoba Polresta Banda Aceh tidak merincikan kasus tersebut. Meski demikian, pihaknya belum menetapkan tersangka dalam penyelundupan sabu ini. “Untuk tersangka masih Lidik (penyelidikan),” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, petugas Avsec Angkasa Pura Indonesia II Bandara SIM bersama prajurit TNI AU Lanud Sultan Iskandar Muda yang sedang bertugas di X-Ray Gudang Kargo Bandara SIM berhasil menggagalkan penyelundupan seberat 21 gram narkotika jenis sabu pada Sabtu (4/10/2025) lalu.
Awalnya, petugas Avsec melihat kecurigaan terhadap sebuah paket yang dibungkus dengan lakban coklat dan diselipkan dalam box styrofoam berisi bumbu masak kelapa dan mangga. Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan lebih mendalam dengan melibatkan personel TNI AU Lanud SIM yang sedang bertugas.
Baca juga: Imbas Pembacokan di Pasar Aceh, 4 Kelompok Geng Motor Deklarasi Bubar di Polresta
Dari hasil pemeriksaan, ditemukan barang haram tersebut yang hendak dikirim melalui jasa ekspedisi kargo tujuan Desa Cihampelas, Bandung Barat, rencananya menggunakan salah satu maskapai pesawat rute Banda Aceh-Jakarta.
Selanjutnya, barang bukti beserta keterangan kurir ekspedisi telah diserahkan kepada pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut. Komandan Lanud Sultan Iskandar Muda, Kolonel Nav Sudaryanto, SM menyampaikan, keberhasilan ini merupakan bukti nyata sinergi antara TNI AU Lanud SIM dengan Avsec API II dalam menjaga keamanan. Serta mendukung upaya pemberantasan peredaran narkoba melalui jalur transportasi udara,” pungkasnya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.