Berita Aceh Singkil
Alur Sungai Anak Laut Bikin Boat Kerap Kandas, Nelayan Minta Rutin Dikeruk
Menurut Yasir, Pemkab Aceh Singkil harus serius dalam mewujudkan Danau Anak Laut untuk menjadi kawasan industri perikanan terpadu.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Saifullah
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Nelayan meminta pengerukan alur sungai Anak Laut, di Kecamatan Singkil Utara, Kabupaten Aceh Singkil, dilanjutkan.
Hal itu sebagai bentuk komitmen dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Singkil dalam peningkatan infrastruktur bidang perikanan tangkap.
Mengingat sebelumnya pengerukan alur pelayaran Danau Anak Laut telah dilakukan. Sehingga kapal pengangkut barang dari daratan Singkil ke Kepulauan Banyak maupun kapal nelayan, aman untuk ke luar masuk laut.
Begitu juga pengerukan ke arah alur sungai menuju Danau Anak Laut, telah dilakukan. Hanya saja belum tuntas sehingga kapal nelayan arah ke Kemukiman Gosong Telaga, masih sering kandas.
"Pekerjaan pengerukan alur sungai Anak laut yang telah terjadi pendangkalan tidak betul-betul serius dilakukan, padahal selama ini setiap tahun kegiatan ini kontinyu dilaksanakan," kata Ketua Gerakan Aliansi Nelayan Aceh Singkil (GANAS), Rahmi Yasir, Minggu (12/10/2025).
Menurut Yasir, Pemkab Aceh Singkil harus serius dalam mewujudkan Danau Anak Laut untuk menjadi kawasan industri perikanan terpadu.
Baca juga: Pelayaran di Danau Anak Laut Aceh Singkil Makin Nyaman, Tahun Ini Pengerukan ke Arah Gosong
Salah satunya dengan menuntaskan persoalan pendangkalan alur sungai menuju Anak Laut, yang telah dimulai dua tahun terkahir.
Yasir menegaskan, persoalan infrastruktur perikanan tangkap hanya nelayan yang paham.
Sebab nelayanlah yang selama ini merasakan kondisi ril di lapangan.
Terkait hal itu, dirinya meminta pemerintah mendengarkan suara nelayan.
"Dengarkan suara hati nelayan kalau ingin perikanan Aceh Singkil maju,” pintanya.
Baca juga: Pemkab Aceh Singkil Diminta Anggarkan Pengerukan Muara Kuala Baru
“Karena mereka adalah pelaku dan jangan dengarkan kata mereka yang hanya sebagai penonton," tegas Yasir.(*)
Tahapan Pilchiksung Serentak 2025 di Aceh Singkil Dimulai, Ini Agendanya |
![]() |
---|
Forum Mahasiswa Pertanyakan Keberlanjutan Eksplorasi Perusahaan Tambang Batubara di Aceh Singkil |
![]() |
---|
Cegah Illegal Fishing, Mahasiswa Minta Pengawasan Perairan Aceh Singkil Ditingkatkan |
![]() |
---|
Catat! 20 Desember 2025 Hari H Pilchiksung di Aceh Singkil |
![]() |
---|
Petani Sawit Aceh Singkil Berseri, Harga TBS Tembus Rp 2.600 Per Kg |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.