Aceh Tamiang
Turun Tipis, Harga Cabai Merah di Aceh Tamiang Tetap Pedas
“Terasa kali berkurangnya, jangankan masyarakat, rumah makan pun mengurangi belanja cabai merah,” bebernya.
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Nur Nihayati
“Terasa kali berkurangnya, jangankan masyarakat, rumah makan pun mengurangi belanja cabai merah,” bebernya.
Laporan Wartawan Serambi Indonesia
Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Harga cabai merah di Pasar Pagi Kota Kualasimpang, Kabupaten Aceh Tamiang turun tipis pada awal pekan ini, Selasa (14/10/2025).
Sejumlah pedagang memasarkan komoditas ini seharga Rp 78 ribu per Kilogram (Kg) dari sebelumnya Rp 80 ribu per Kg.
“Turun dua ribu, lumayan ada selisih,” ujar Silvi, pedagang sayur di Pasar Pagi Kualasimpang.
Dia berharap tren harga turun ini terus terjadi hingga kembali normal.
Diakuinya pedasnya harga cabai ini membuat omzet pedagang menurun karena daya beli menurun.
Baca juga: Harga Cabai Merah di Abdya Bertahan, Cek Pasaran Harga Bahan Pokok Lainnya
“Terasa kali berkurangnya, jangankan masyarakat, rumah makan pun mengurangi belanja cabai merah,” bebernya.
Sayangnya turunnya harga merah ini tidak diikuti jenis cabai lainnya.
Cabai hijau dan cabai rawit dijual Rp25 ribu per Kg, sedangkan cabai caplak bertahan di Rp40 ribu per Kg.
“Tetap stabil, gak berubah harganya dari semalam (kemarin),” sebutnya.
Untuk bahan dapur lainnya, harga bawang merah dan bawang putih masih di kisaran Rp 35 ribu per Kg, kentang Rp13 ribu per Kg, tomat Rp 8 ribu per Kg.
Lonjakan harga justru terjadi pada wortel yang semula Rp 8 ribu menjadi Rp15.000 per Kg.
Menurut Silvi, kenaikan harga wortel dipicu pasokan yang berkurang dalam beberapa hari terakhir.
“Wortel agak mahal sekarang, mungkin stok dari dataran tinggi belum masuk banyak,” katanya.
Pedagang memperkirakan fluktuasi harga sayuran masih akan terjadi hingga pasokan dari daerah penghasil utama seperti Berastagi kembali normal.
Meski harga cabai merah sudah turun, sebagian warga menilai harganya masih tinggi karena masih bertahan di atas Rp70.000 per Kg.
“Turun sih, tapi belum bisa dibilang murah,” ujar seorang pembeli yang ditemui di lokasi pasar. (mad).
| Kejurprov Balap Motor IMI Aceh 2025, Ahmad Dinejad asal Banda Aceh Sabet Juara I Kelas Rookie |
|
|---|
| Kejurprov Balap Motor Putaran IV IMI Aceh 2025, Armia Pahmi Dukung Pembinaan Atlet Berprestasi |
|
|---|
| Aceh Tamiang Gencarkan Razia Pria Bercelana Pendek, Ini Tujuannya |
|
|---|
| Camat Kota Kualasimpang Ajak Warga dan Calon Datok Penghulu Sukseskan Pildatok Damai dan Bermartabat |
|
|---|
| UU 23 Tahun 2014 Hambat Kemandirian Fiskal Daerah, Haji Uma Perjuangkan Revisi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.