Ledakan Tabung Oksigen
Tragis, Potongan Tubuh Korban Ledakan Tabung Oksigen di Aceh Barat Berserakan, 6 Rumah Rusak
Ledakan hebat tabung oksigen dalam sebuah Gudang di Lorong Kiblat, Dusun 3, Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Ansari Hasyim
Ringkasan Berita:
- Peristiwa tragis ini menewaskan dua orang, satu diantaranya hancur berantakan dan satu lagi satu kaki terputus.
- Korban meninggal masing-masing adalah Ramli (35), seorang pekerja pengisian oksigen yang diketahui berasal dari Sumatera Utara, serta M Riski (22), pembeli tabung oksigen yang berasal dari Gampong Meunasah Rayeuk, Kecamatan Nisam, Kabupaten Aceh Utara.
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Sa’dul Bahri I Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, ACEH BARAT - Ledakan hebat tabung oksigen dalam sebuah Gudang di Lorong Kiblat, Dusun 3, Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Rabu (5/11/2025) sekitar pukul 11.30 WIB tidak hanya menewaskan dua orang pekerja dan pembeli, tetapi juga menyebabkan enam unit rumah warga ikut rusak.
Enam unit rumah warga yang rusak tersebut kini masih dalam pendataan pihak aparatur desa yang diduga lebih dari enam unit yang terdampak akibat musibah tersebut.
Sebagian besar mengalami kerusakan atap.
Salah satu rumah tepat di depan Gudang tersebut bagian atap bolong akibat jatuhnya tabung oksigen ke rumah tersebut.
Namun sejauh ini tidak ada korban jiwa.
“Dari laporan sementara ada sekitar enam yang sudah melaporkan rusak akibat ledakan tabung oksigen,” kata Kepala Dusun (Kadus) Lorong Tiga, Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Rostina kepada Serambinews,com, Rabu (5/11/2025).
Potongan Tubuh Berserakan
Peristiwa tragis ini menewaskan dua orang, satu diantaranya hancur berantakan dan satu lagi satu kaki terputus.
Korban meninggal masing-masing adalah Ramli (35), seorang pekerja pengisian oksigen yang diketahui berasal dari Sumatera Utara, serta M Riski (22), pembeli tabung oksigen yang berasal dari Gampong Meunasah Rayeuk, Kecamatan Nisam, Kabupaten Aceh Utara.
M Riski mengalami luka parah akibat kaki kiri dan beberapa jarinya terputus. Ia sempat dilarikan ke RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, namun nyawanya tidak tertolong.
Menurut keterangan petugas Pusdalops dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat, Mashuri kepada Serambinews.com, Rabu (5/11/2025) mengatakan, bahwa ledakan terjadi diduga secara tiba-tiba saat aktivitas pengisian tabung oksigen berlangsung.
Baca juga: Korban Meninggal Akibat Ledakan Gudang Oksigen di Aceh Barat asal Sumut dan Aceh Utara
“Tim gabungan dari BPBD, Polisi, TNI, dan warga langsung bergerak mengevakuasi korban dari lokasi kejadian,” ujarnya.
Menurutnya, kondisi tragis yang terjadi terhadap tubuh korban bernama Ramli ini berhamburan yang seperti terpotong-potong daging.
Sehingga petugas mengumpulkan bagian-bagian tubuh tersebut untuk disatukan dalam sebuah kantong mayat sejak kejadian itu terjadi.
Sementara petugas masih terus menyisir area lokasi tersebut guna untuk menemukan bagian potongan tubuh korban di Gudang tersebut.
Sementara bagian Gudang tersebut masih berantakan.
Hingga kini, penyebab pasti ledakan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Dugaan sementara, ledakan dipicu oleh tekanan udara berlebih atau kebocoran pada tabung oksigen yang sedang diisi.
Ledakan tersebut juga sempat menggegerkan warga sekitar karena suara dentumannya terdengar hingga radius ratusan meter dari lokasi kejadian.
Polisi telah memasang garis pembatas di sekitar area untuk mencegah warga mendekat dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara terkait dengan kasus tersebut belum diperoleh keterangan resmi dari pihak kepolisian, terkait kronologis dan penyebab hingga tabung oksigen tersebut meledak.(*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.