Pekerja Lokal Bangga Terlibat dalam Proyek KNMP di Kuala Raja Bireuen

Ringkasan Berita:

• Proyek KNMP senilai Rp 14 miliar di Kuala Raja, Bireuen, melibatkan lebih dari 100 pekerja lokal. 
• Pembangunan 21 jenis fasilitas, termasuk kios kuliner dan SPBUN, menjadi sarana pemberdayaan masyarakat.
• Kawasan ini ditargetkan menjadi kampung nelayan percontohan yang mengintegrasikan sektor perikanan, pariwisata, dan ekonomi kreatif.

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Proyek pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) yang sedang dikebut di Desa Kuala Raja, Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, tidak hanya menjadi tonggak pembangunan infrastruktur pesisir, tetapi juga menjadi sarana pemberdayaan masyarakat lokal.

Sejak dimulai awal Oktober 2025, proyek senilai lebih dari Rp 14 miliar ini, telah melibatkan lebih dari 100 pekerja, mayoritas berasal dari desa setempat.

Proyek KNMP mencakup pembangunan 21 jenis bangunan fisik yang tersebar di kawasan pesisir.

Di antara infrastruktur yang dibangun adalah:

• Jalan akses utama
• 18 unit kios kuliner sebagai pengganti kios lama di pinggir pantai
• 10 unit kios pendaratan ikan
• SPBUN (Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Nelayan)
• Pabrik es dan cold storage
• Gudang penyimpanan hasil laut
• Musholla dan ruang pertemuan nelayan

Baca juga: Realisasi Proyek KNMP Rp 14 Miliar Capai 43 Persen, Ini Infrastruktur Mulai Terwujud

Sebagian pekerjaan konstruksi diserahkan langsung kepada perangkat desa dan warga setempat.

Harris Satria selaku pelaksana proyek menyebutkan, bahwa pendekatan ini merupakan bagian dari kearifan lokal yang bertujuan memberdayakan masyarakat.

Sehingga bisa mengurangi angka pengangguran, dan mendorong pertumbuhan ekonomi desa.

Muzakkir, salah seorang warga Kuala Raja mengaku bangga bisa terlibat langsung dalam pembangunan dua unit kios kuliner bersama empat rekannya.

“Kami sudah hampir menyelesaikan pekerjaan. Selain kami, ada belasan warga lain yang juga bekerja di proyek ini,” ujarnya kepada Serambinews.com, Senin (10/11/2025).

Baca juga: Proyek KNMP di Bireuen Dimulai, Anggaran Rp 14 M, Misi Ubah Tempat Kumuh Jadi Pusat Maritim

Manfaat Jangka Panjang

Sementara itu, Kepala Dinas Pangan, Kelautan dan Perikanan Bireuen, Ir M Jafar, MM menjelaskan, bahwa proyek KNMP akan dimanfaatkan oleh para nelayan di sekitar kawasan tersebut.

Mereka akan tergabung dalam koperasi yang mengelola fasilitas-fasilitas yang dibangun. Target utamanya adalah meningkatkan pendapatan nelayan dan masyarakat sekitar, seperti yang telah berhasil diterapkan di Biak.

“Dengan berkembangnya kawasan ini, pendapatan nelayan diperkirakan akan meningkat dan mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja lokal,” ujar M Jafar.

Dengan progres fisik yang telah mencapai lebih dari 43 persen, Kuala Raja bersiap menjadi kampung nelayan percontohan di Aceh.

Baca juga: VIDEO - Proyek Kampung Nelayan Merah Putih Diawasi Kementerian Melalui CCTV

Kawasan ini akan mengintegrasikan sektor perikanan, pariwisata, dan ekonomi kreatif dalam satu ekosistem terpadu yang modern dan berkelanjutan.(*)