Berita Aceh Utara

RSU Cut Meutia Aceh Utara Operasikan Mobil Antar Pasien ke Ruangan, Ayahwa: Kecepatan dan Kenyamanan

“Pasien sudah cukup menahan rasa sakit. Proses pemindahan pun harus memperhatikan kenyamanan mereka. Pelayanan kesehatan harus berorientasi...

Penulis: Jafaruddin | Editor: Nurul Hayati
Foto Dok Pemkab Aceh Utara
Bupati Aceh Utara, Ismail A Jalil (Ayahwa) bersama Direktur RSUD Cut Meutia, dr Syarifah Rohaya, menjajal mobil listrik khusus pengantar pasien dari UGD ke ruang perawatan. 

Seluruh Puskesmas saat ini telah berstatus Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), sehingga memiliki ruang pengelolaan anggaran yang lebih fleksibel untuk peningkatan layanan masyarakat.

Direktur RSUD Cut Meutia, dr. Syarifah Rohaya, mengatakan bahwa mobil listrik ini akan berdampak langsung pada peningkatan keselamatan pasien, terutama bagi pasien dengan kondisi rentan.

“Mobil ini membantu mengurangi guncangan saat pemindahan, sehingga lebih aman dan stabil. Ini penting untuk pasien yang kondisinya lemah atau membutuhkan penanganan khusus,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa RSUD Cut Meutia melayani volume pasien yang tinggi setiap bulan, sehingga efisiensi pergerakan pasien menjadi salah satu indikator penting dalam pelayanan.

“Rata-rata kami menangani lebih dari 1.400 pasien rawat inap dan sekitar 1.600 pasien rawat jalan setiap bulan. Sistem transportasi pasien yang lebih efektif akan sangat membantu mempercepat alur layanan,” ucapnya.

Syarifah memastikan bahwa penggunaan brankar dorong kini tidak lagi menjadi pilihan utama dalam pemindahan pasien.

“Mulai hari ini, pemindahan pasien ke ruang perawatan dilakukan menggunakan mobil listrik. Ini adalah standar baru yang kami terapkan,” tegasnya.(*)

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved