Berita Aceh Utara
12.000 Ton CPO Asal Aceh Diekspor ke India via Pelabuhan Krueng Geukueh
Sebanyak 12.000 ton CPO asal Aceh diekspor ke India melalui Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara.
Penulis: Jafaruddin | Editor: Saifullah
Ringkasan Berita:
- Sebanyak 12.000 ton CPO asal Aceh diekspor ke India melalui Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara.
- Ekspor ini memperkuat posisi pelabuhan sebagai simpul logistik internasional dan dorong ekonomi daerah.
- Proses pemuatan efisien, dijalankan SDM lokal, dan diharapkan berkelanjutan demi kesejahteraan petani sawit.
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Jafaruddin | Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Sebanyak 12.000 metrik ton Crude Palm Oil (CPO) murni asal Aceh resmi diberangkatkan menuju Haldia Port, India melalui Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, Aceh Utara.
Ekspor ini menjadi tonggak penting dalam penguatan posisi pelabuhan tersebut sebagai simpul logistik internasional sekaligus bukti daya saing komoditas unggulan Aceh di pasar global.
Proses pemuatan CPO dimulai pada 10 November 2025, dan ditargetkan selesai pada 12 November 2025.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh PT Aceh Makmur Bersama (AMB) bekerja sama dengan PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) Branch Lhokseumawe sebagai pengelola pelabuhan. Pemuatan dilakukan menggunakan metode pipanisasi pump.
Yakni minyak sawit dipompa langsung dari tangki timbun ke kapal kargo, menjamin efisiensi dan kualitas produk tetap terjaga.
Deputy Branch Manager Operasi & Teknik PT Pelindo SPMT Branch Lhokseumawe, Taufik Rahmat Nasution menyatakan, bahwa pihaknya selalu mengutamakan kecepatan dan ketepatan pelayanan demi efisiensi dan kenyamanan eksportir.
Baca juga: Harga CPO Semakin Melonjak, Petani Aceh Jaya Harap TBS Tembus Rp3000 Per Kilogram
Ia juga menegaskan bahwa seluruh operasional pelabuhan ditangani oleh sumber daya manusia (SDM) lokal yang memiliki kompetensi nasional.
“Anak bangsa menjadi garda utama dalam memajukan pelabuhan ini,” ujar Taufik, Jumat (7/11/2025).
Site Manager PT AMB, Tarmizi menyampaikan, bahwa ekspor ini diharapkan menjadi awal dari keberlanjutan ekspor CPO dari Aceh.
Menurutnya, jika dilakukan secara rutin, ekspor akan memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian daerah, termasuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kesejahteraan petani sawit.
“Kami optimistis Pelabuhan Krueng Geukueh mampu melayani ekspor berskala besar maupun kecil secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Baca juga: Perdana, Ekspor CPO Sebanyak 12 Ribu Metrik Ton Via Pelabuhan Aceh Utara
Jaminan Kelancaran Operasional
Keamanan dan kelancaran operasional ekspor juga dijamin oleh sinergi berbagai pihak.
Danpos KPLP/KSOP Pelabuhan Krueng Geukueh, Zulmahdi menegaskan, bahwa kegiatan bongkar muat selalu berada dalam pengawasan ketat.
crude palm oil (CPO)
Ekspor CPO Via Krueng Geukuh
ekspor CPO
India
Pelabuhan Krueng Geukueh
Aceh Utara
Serambi Indonesia
Serambinews.com
| Wagub Aceh Fadhlullah Resmikan Dapur MBG SPPG Seunuddon di Aceh Utara |
|
|---|
| BNN Aceh Musnahkan 69 Ton Ganja di Aceh Utara |
|
|---|
| BNN Pusat Musnahkan 97.000 Batang Ganja di Aceh Utara, Pemilik Masih Misteri |
|
|---|
| Perusahaan Perkebunan Wajib Bangun Kebun Plasma 20 Persen, Konsultan Hukum: Praktiknya di Aceh Jauh |
|
|---|
| Hakim MS Tolak Eksepsi 3 Terdakwa Kasus Aliran Menyimpang Millah Abraham |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.