Cut Putro Arfiah, Mahasiswi Matematika yang Jago Kaligrafi

Ringkasan Berita:

• CUT Putro Arfiah Mahasiswa angkatan 2023 asal Kabupaten Bireuen ini meraih Juara Harapan III pada cabang Khat Kontemporer Putri pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Aceh XXXVII
• Selain aktif dalam kegiatan MTQ, Cut Putro Arfiah juga dikenal sebagai finalis Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) FKIP Unimal
• Kaligrafi bagi saya bukan hanya seni, tetapi juga bentuk pengabdian kepada Al-Qur’an yang menghubungkan keindahan bentuk dengan keagungan makna,” ujar Cut Putro Arfiah

CUT Putro Arfiah, mahasiswi Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Malikussaleh (Unimal), berhasil meraih prestasi pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Aceh XXXVII yang berlangsung pada 1-8 November 2025 di Kabupaten Pidie Jaya.

Mahasiswa angkatan 2023 asal Kabupaten Bireuen ini meraih Juara Harapan III pada cabang Khat Kontemporer Putri. Karya kaligrafinya bertema “Keindahan langit yang dihiasi bintang-bintang”, mengangkat ayat dari Surah Ash-Shaffat ayat 6: “Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit dunia (yang terdekat) dengan hiasan (berupa) bintang-bintang.”

Karya tersebut diwujudkan dalam khat kontemporer bernuansa kosmik dan geometris, memadukan warna merah keemasan dengan visual kitab terbuka serta bola langit bertabur bintang. Desainnya mencerminkan harmoni antara keindahan seni kaligrafi, nilai keislaman, dan simbol ilmiah, sehingga menggambarkan kedalaman spiritual sekaligus kecerdasan visual mahasiswa Pendidikan Matematika Unimal ini.

Sebelumnya, Cut Putro Arfiah juga menorehkan prestasi gemilang dengan meraih Juara I pada Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa (MTQM) IX Universitas Malikussaleh Tahun 2025 untuk cabang Khattil Qur’an Golongan Kontemporer Putri. Keberhasilan tersebut mengantarkannya mewakili Unimal pada Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Tingkat Nasional (MTQMN) XVIII Tahun 2025, yang diselenggarakan pada 5–9 Oktober 2025 di Universitas Lambung Mangkurat, Kalimantan Selatan.

Selain aktif dalam kegiatan MTQ, Cut Putro Arfiah juga dikenal sebagai finalis Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) FKIP Unimal, serta telah mengoleksi berbagai penghargaan dalam lomba kaligrafi bertema geometri matematika di tingkat universitas, kabupaten, hingga provinsi. Karya-karyanya menggabungkan unsur seni Islam dengan konsep-konsep matematis seperti simetri, proporsi, dan pola geometri, menjadikannya sosok inspiratif di kalangan mahasiswa FKIP.

“Saya sangat bersyukur bisa membawa nama baik kampus dan daerah di ajang MTQ Aceh, serta mendapat kepercayaan mewakili kampus di tingkat nasional. Kaligrafi bagi saya bukan hanya seni, tetapi juga bentuk pengabdian kepada Al-Qur’an yang menghubungkan keindahan bentuk dengan keagungan makna,” ujar Cut Putro Arfiah.(jaf)