Nagan Raya-Takengon Lumpuh Tiga Jam

Ringkasan Berita:

• Jalan nasional yang menghubungkan Nagan Raya dan Takengon, Aceh Tengah, lumpuh total akibat longsor, Peristiwa terjadi sekitar pukul 09.00 WIB ketika tebing gunung runtuh dan menutup seluruh badan jalan
• Sekitar pukul 12.00 WIB, arus kendaraan kembali normal setelah tim gabungan berhasil memotong pohon besar dan membersihkan material longsor dari badan jalan.
• Kami mengimbau pengguna jalan agar berhati-hati, terutama saat hujan. Jika memungkinkan, hindari melintas pada malam hari

JALAN nasional yang menghubungkan Nagan Raya dan Takengon, Aceh Tengah, lumpuh total akibat longsor pada Sabtu (22/11/2025). Peristiwa terjadi sekitar pukul 09.00 WIB ketika tebing gunung di kawasan tersebut runtuh dan menutup seluruh badan jalan.

Material longsor berupa tanah liat, batu, serta satu batang pohon besar menutupi ruas jalan nasional di Gampong Blang Puuk, Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, Nagan Raya. Akibatnya, kendaraan dari dua arah, baik dari Nagan Raya dan Meulaboh menuju Takengon maupun sebaliknya, tidak dapat melintas dan terjebak antrean panjang.

Sekitar pukul 12.00 WIB, arus kendaraan kembali normal setelah tim gabungan berhasil memotong pohon besar dan membersihkan material longsor dari badan jalan. Pembersihan dilakukan secara manual oleh personel BPBD, TNI, Polri, dan masyarakat setempat.

Kalak BPBD Nagan Raya, Irfanda Rinadi SSTP, membenarkan kejadian tersebut. “Upaya pembersihan masih dilakukan dan jalan sudah bisa dilalui,” ujarnya.

Ia menjelaskan, longsor dipicu hujan yang terus mengguyur wilayah itu beberapa hari terakhir. Peristiwa ini sudah dilaporkan kepada Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Aceh, termasuk permintaan pengerahan alat berat ke lokasi.

Rawan Longsor Susulan

Irfanda mengingatkan bahwa lokasi longsor masih sangat rawan mengalami longsor susulan. Struktur tebing yang didominasi tanah liat membuat kondisi semakin rentan, terutama saat hujan. “Kami mengimbau pengguna jalan agar berhati-hati, terutama saat hujan. Jika memungkinkan, hindari melintas pada malam hari,” pesannya.

Ia berharap BPJN dapat segera membersihkan sisa material secara menyeluruh dan melakukan penanganan permanen di titik rawan tersebut agar kejadian serupa tidak terulang.(riz)