Berita Lhokseumawe

Diguyur Hujan Tengah Malam, Danrem Lilawangsa Cek Rumah Prajurit Terendam Banjir 

Danrem Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran, pada malam hari, mengecek langsung kondisi kompleks asrama rumah dinas TNI yang mengalami terendam banjir

Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/HO
CEK RUMAH PRAJURIT: Komandan Korem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran, pada malam hari, mengecek langsung kondisi kompleks asrama rumah dinas TNI yang mengalami terendam banjir, Sabtu (22/11/2025) malam 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Memasuki hari ketiga air banjir menggenangi rumah warga dan rumah dinas TNI Korem 011/Lilawangsa, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.

Akibatnya aktivitas warga terganggu karena air masih merendam sejumlah fasilitas umum.

Sejumlah pemukiman warga yang tergenang diantaranya, Desa Hagu teungoh, Kecamatan Banda Sakti.

Di mana ketinggian air yang menggenangi Kawasan ini berkisar 40 centimeter. 

Air banjir juga merendam sejumlah jalan desa dan kompleks asrama militer.

Upaya mengatasi darurat ini, Komandan Korem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran, pada malam hari, mengecek langsung kondisi kompleks asrama rumah dinas TNI yang mengalami terendam banjir.

Baca juga: Danrem Sigap Gulung Celana Turun Langsung Atasi Tanggul Jebol di Peusangan

Saat di lokasi banjir, orang nomor satu di Korem 011/Lilawangsa itu, merasa haru melihat kondisi yang dialami prajurit dan keluarganya.

Selain istirahat mereka terganggu, anak-anak prajurit ada yang harus tidur di antara tumpukan kain di atas kursi.

Bahkan, kata Danrem, pengakuan anggotanya, prajurit bersama istrinya terpaksa menahan tidak tidur semalaman. 

"Mereka berupaya menyelamatkan pakaian dan barang peralatan rumah agar tidak terendam air yang terus bertambah masuk ke dalam rumah," ujar Danrem, Minggu (23/11/2025).  

Aksi kepedulian terhadap anak-anak dan keluarga prajuritnya, gagasan Danrem dengan sigap memfasilitasi, memerintahkan para prajurit yang mengalami rumah terendam, segera mengevakuasi anak dan keluarga menempati mess satuan sampai kondisi benar kembali stabil.

Baca juga: Danrem Ali Imran Sambut Kepulangan Letda Inf Andri Yanto, Prajurit Juara Binaraga Dunia

Menurutnya, air banjir datang karena kondisi cuaca ekstrim terjadi mendatangkan hujan dengan intensitas tinggi berkepanjangan sejak sepakan mengguyur Provinsi Aceh, termasuk di wilayah Kota Lhokseumawe.

Danrem menilai, sebagian besar di kawasan Kota Lhokseumawe terdapat daerah dataran rendah. 

Begitupun Ia menduga, mirisnya kondisi selokan pembuangan air tersumbat belum memadai, sehingga rentan mudah terjadi banjir saat musim penghujan maupun pasca terjadi banjir rob.

Baca juga: Tinjau Sekolah yang Terendam Banjir, Plt Sekda Aceh Utara: Jika Air Bertambah, PBM Diliburkan

“Saya sedih melihat kondisi prajurit saya ya, bagaimana tidak, nanti prajurit saya para Babinsa mau menolong masyarakat apabila mengalami bencana gimana, kita di Aceh itu rentan banjir.

Jadi bagaimana mau membantu warga, sedangkan kondisi rumah prajurit itu sendiri aja terendam banjir,” ini PR bagi saya.

“Saya selalu pesan sama prajurit. Sehebat apapun kamu, utamakan dulu keluarga, dan anak-anakmu. 

Sehingga apabila keluarga aman, apapun tugas yang diberikan itu, maka dengan mudah dapat diselesaikan,” pungkas Danrem.(*)

Baca juga: Tangisan Rasidah Pecah Kala Danrem Lilawangsa Serahkan Kunci Rumah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved