Berita Nasional
Ribuan Anak Keracunan MBG hingga Jadi Sorotan Media Asing, Prabowo hingga Ahli Gizi Bereaksi
Banyaknya kasus keracunan MBG tersebut menuai banyak respons dari banyak tokoh, pejabat hingga Presiden Prabowo Subianto.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menegaskan, pemerintah daerah (Pemda) harus menjadi garda terdepan dalam penanganan awal kasus Makan Bergizi Gratis (MBG).
Tito meminta Pemda memperkuat koordinasi dengan Satgas MBG di daerah agar mitigasi berjalan cepat dan tepat.
“Kalau ada insiden, yang pertama pasti Pemda. Mereka punya rumah sakit, ambulans, tenaga kesehatan, hingga sistem darurat. Jadi, respons awal harus dilakukan otoritas daerah,” kata Tito.
3. Kepala BGN, Dadan Hindayana
Dadan menegaskan enggan menghentikan program MBG. Alasannya sejak awal program tersebut bertujuan untuk mencapai menu gizi seimbang kepada anak seluruh Indonesia.
Dia menjelaskan anak-anak itu hanya sekadar makan dengan nasi, atau mungkin dengan mie instan ditambah kerupuk.
Bahkan kata dia, ketidakmampuan membeli susu, walaupun mereka mengetahui jika susu itu bermanfaat.
"Saya ikut arahan presiden, tidak berani mendahului," ujar Dadan.
4. Presiden Prabowo

Presiden Prabowo Subianto mengambil langkah cepat menyusul insiden keracunan massal yang menimpa peserta program Makan Bergizi Gratis (MBG) di berbagai daerah.
Sebanyak 12 menteri, wakil menteri (wamen), dan kepala badan hadir dalam rapat koordinasi terbatas (rakortas) yang digelar di Halim sesaat setelah Presiden tiba di Tanah Air.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, mengatakan rapat darurat itu digelar untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap program MBG.
"Setelah kedatangan Presiden di tanah air, Presiden langsung mengumpulkan sejumlah Menteri dan jajaran kabinet, salah satu yang dibahas adalah perihal pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG)," kata Zulkifli.
Ada empat poin yang harus segera dilakukan terkait kasus keracunan MBG:
A. Keselamatan Anak Jadi Prioritas
B. SPPG Bermasalah Ditutup Sementara
C. Fokus Perbaikan Sanitasi dan Kualitas Juru Masak
D. Kemenkes Perkuat Pengawasan
5. Menkeu Purbaya

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa kembali akan mengevaluasi serapan anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Badan Gizi Nasional (BGN) pada akhir Oktober 2025.
Purbaya menyebut tidak ada kendala dalam pengalihan dana untuk program MBG nantinya.
keracunan MBG
Makan Bergizi Gratis (MBG)
Ahli Gizi
Dokter Tan
Prabowo Subianto
Serambinews.com
Serambi Indonesia
Serambinews
Heboh Gubernur Sumut Razia Plat Kendaraan Aceh, Haji Uma: Jangan Rusak Hubungan Aceh-Medan |
![]() |
---|
Sopir Tewas Ditabrak Mobil Sendiri, Begini Kejadianya |
![]() |
---|
Mama Papua Senang Prajurit TNI dari Aceh Borong Hasil Tani Warga |
![]() |
---|
Sri Mulyani Kenakan Pajak Bagi Pedagang Online, Menkeu Purbaya: Tunggu Dulu |
![]() |
---|
Polemik Ijazah Palsu Jokowi - Wapres Gibran, PSI ke Prabowo: Presiden Agar Mengakhiri Kegaduhan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.