Breaking News

Transplantasi Hati Babi Selamatkan Nyawa Pria 71 Tahun Sesaat, Hidup 171 Hari Pasca Operasi

Keberhasilan awal operasi tersebut membuka harapan baru bagi dunia kedokteran dalam mengatasi kekurangan donor organ manusia.

Editor: Amirullah
freepik
ILUSTRASI - Pria 71 Tahun di China Bertahan Hidup 171 Hari Usai Jalani Transplantasi Hati Babi 

Keberhasilan relatif transplantasi hati babi ini menandai terbukanya jalan baru bagi dunia medis. 

Para peneliti optimistis bahwa dengan penyempurnaan teknik genetik dan kontrol imunitas, organ hewan dapat menjadi solusi nyata bagi kekurangan donor manusia.

Namun, para ahli menegaskan pentingnya pengawasan etika dan regulasi ketat. 

Risiko zoonosis (penyebaran penyakit dari hewan ke manusia) dan dampak jangka panjang terhadap sistem imun masih menjadi perhatian utama.

Selain itu, penggunaan organ hewan juga memicu perdebatan moral dan agama di berbagai negara.

Meski demikian, inovasi ini tetap memberikan harapan baru bagi jutaan pasien gagal organ di seluruh dunia.

Reaksi Dunia Medis dan Harapan ke Depan

Kisah hati babi selamatkan warga hingga hidup 171 hari pasca operasi 2025 bukan hanya headline medis, tetapi juga refleksi atas kemajuan teknologi dan keberanian ilmuwan.

Banyak pakar menilai bahwa hasil ini menunjukkan kemungkinan nyata bagi transplantasi antarspesies di masa depan.

Dr. Sun menyebut, penelitian lanjutan akan difokuskan pada pengendalian reaksi imun dan stabilitas fungsi organ dalam jangka panjang. 

“Kita belum sepenuhnya berhasil, tetapi kita sudah sangat dekat dengan masa depan di mana tidak ada pasien yang meninggal karena kekurangan donor organ,” katanya.

Bagi dunia medis, 171 hari bukan hanya angka melainkan bukti bahwa ilmu pengetahuan terus menembus batas, dan mungkin suatu hari nanti, transplantasi organ hewan ke manusia akan menjadi bagian umum dari praktik medis modern.

Kisah seorang pria 71 tahun di China yang bertahan hidup 171 hari setelah transplantasi hati babi menandai tonggak sejarah penting di dunia kedokteran tahun 2025. 

Meski berakhir dengan duka, keberhasilannya membuka peluang besar bagi masa depan pengobatan regeneratif dan transplantasi xenogenik.

Dengan kemajuan genetika, etika, dan teknologi medis yang terus berkembang, mungkin dalam waktu dekat, hati babi benar-benar bisa menyelamatkan lebih banyak nyawa manusia.

(*)

Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Pria 71 Tahun di China Bertahan Hidup 171 Hari Usai Jalani Transplantasi Hati Babi

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved