5 Wisatawan China Tewas Akibat Minibus Terjun ke Jurang di Buleleng Bali, 8 Orang Luka-luka

Ringkasan Berita:

• Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Singaraja-Denpasar Kilometer 7,7, tepatnya di Desa Padangbulia, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali pada Jumat (14/11/2025) pagi.
• Kecelakaan ini melibatkan sebuah minibus Toyota Hiace yang membawa rombongan wisatawan asal Tiongkok.
• Lima orang dinyatakan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di RSUD Buleleng.

SERAMBINEWS.COM - Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Singaraja-Denpasar Kilometer 7,7, tepatnya di Desa Padangbulia, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali pada Jumat (14/11/2025) pagi. 

Kecelakaan ini melibatkan sebuah minibus Toyota Hiace yang membawa rombongan wisatawan asal Tiongkok. 

Minibus tersebut terjun ke jurang setelah diduga hilang kendali.

Di dalam minibus terdapat 12 wisatawan asal Tiongkok.

Lima orang dinyatakan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di RSUD Buleleng.

Kelima jenazah kini berada di RSUD Buleleng untuk penanganan lebih lanjut.

Sebanyak delapan penumpang lainnya mengalami luka-luka dan sedang mendapat perawatan intensif di dua rumah sakit berbeda

Baca juga: 37 Orang Tewas Kecelakaan Maut di Peru, Bus Terjun ke Jurang

Minibus Hilang Kendali di Turunan Menikung

Kecelakaan terjadi saat sebuah Toyota Hiace bernopol N 7605 TA melaju dari Denpasar menuju Singaraja pada kondisi jalan gelap dan berkabut.

Kasat Lantas Polres Buleleng, AKP Bachtiar Arifin mengungkapkan, peristiwa kecelakaan ini terjadi pada 04.30 WITA. 

Di dalam mobil itu terdapat satu orang sopir WNI, bernama Arif Al Akbar (40) asal Lingkungan Pesalakan, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, Badung. 

Sedangkan penumpangnya merupakan WNA Tiongkok. 

"Total ada 14 orang termasuk sopir di dalam mobil. 13 di antaranya adalah orang dewasa, dan satu orang anak-anak," ungkapnya. 

Minibus yang dikemudikan Arif Al Akbar warga Pasuruan, Jawa Timur, membawa rombongan wisatawan asal China untuk perjalanan wisata ke kawasan Bali Utara.

Ketika memasuki kilometer 7,7 Jalan Singaraja–Denpasar, tepat di tikungan tajam yang disertai turunan curam, kendaraan tiba-tiba tak bisa dikendalikan.