Ashanty Berseteru dengan Mantan Karyawan, Bisnis Anang Ikut Kena Imbas

"Itu berdampak ke perusahaan kami secara bisnis, sebab sudah ada beberapa klien kami yang akhirnya memutuskan kerjasama bisnis, yang itu merugikan kami secara bisnis," tambahnya.

SERAMBINEWS.COM - Perseteruan antara Ashanty dan mantan karyawannya Ayu Chairun Nurisa melibatkan tuduhan penggelapan dana, intimidasi, dan saling lapor ke polisi, serta berdampak pada bisnis keluarga Hermansyah.

Berikut rangkuman lengkap konflik yang terjadi:

• Awal konflik
  Ashanty menuduh Ayu menggelapkan dana perusahaan sebesar Rp2 miliar sejak tahun 2023. Laporan polisi dilayangkan ke Polresta Tangerang Selatan pada Mei 2025.
  Ayu membantah tuduhan tersebut dan mengklaim bahwa surat serah terima aset ditandatangani di bawah tekanan.
•  Saling lapor ke polisi
  Ayu balik melaporkan Ashanty atas dugaan perampasan aset dan akses ilegal, termasuk pengambilan paksa HP, laptop, dan dompet saat konfrontasi di kantor.
  Ayu juga mengaku mengalami intimidasi verbal dari salah satu staf Ashanty, yang diduga bernama Tony.
• Dampak ke bisnis
  Nama PT Hijau Dipta Nusantara (HDN), perusahaan yang sebagian sahamnya dimiliki Anang Hermansyah, ikut terseret karena Ayu mengklaim pernah bekerja di sana.
  Direktur PT HDN, Erie Prasetyo, melaporkan Ayu atas pencemaran nama baik, menyebut klaim tersebut menyebabkan pemutusan kontrak kerja sama dan kerugian hingga Rp1 miliar.
• Bukti dan klarifikasi
  Kuasa hukum Ashanty menunjukkan dua bukti tertulis: Berita Acara Serah Terima dan surat pernyataan penggelapan dana oleh Ayu.
  Ayu membantah bukti tersebut dan menyatakan siap berdamai jika laporan dari pihak Ashanty dicabut.
  Konflik ini masih bergulir dan menjadi sorotan publik karena melibatkan figur terkenal serta dampak hukum dan bisnis yang cukup besar.

• 

Baca juga: Ayu Chairun Nurisa Mantan Karyawan Bongkar Dugaan Penggelapan Pajak Ashanty dan Perampasan Aset

Nama penyanyi Ashanty tengah terlibat perseteruan dengan mantan karyawannya bernama Ayu Chairun Nurisa.

Kini persoalan keduanya telah merambah ke ranah hukum setelah Ayu melaporkan istri musisi Anang Hermansyah itu atas dugaan perampasan aset dan akses ilegal.

Dalam konflik keduanya, nama PT. Hijau Dipta Nusantara (PT. HDN) milik Anang Hermansyah pun turut disebut-sebut oleh Ayu.

 Tak ayal kini permasalahan pun kian meruncing hingga direktur utama PT. HDN, Eri Surya Wijaya, rekan bisnis Anang Hermansyah buka suara.

Ditegaskan oleh Eri Surya Wijaya, Ayu Chairun Nurisa bukan termasuk bagian dari PT. HDN.

"Apa yang telah disampaikan dari pihak saudari Ayu itu, sekali lagi saya ulangi dia bukan bagian dari karyawan PT. Hijau Dipta Nusantara atau HDN," ungkapnya dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Selasa (7/10/2025).

Ditegaskan oleh Eri Surya Wijaya, sosok Ayu Chairun Nurisa tak ada kaitannya dengan PT milik pelantun tembang Jodohku tersebut.

"Itu nggak ada kaitanya sama sekali," tembaknya lagi.

Perseteruan antara Ashanty dan mantan karyawannya itu diakui, Eri Surya Wijaya berdampak pada perusahaan secara bisnis.

"Itu berdampak ke perusahaan kami secara bisnis, sebab sudah ada beberapa klien kami yang akhirnya memutuskan kerjasama bisnis, yang itu merugikan kami secara bisnis," tambahnya.

Meski mengetahui soal perseteruan antara ibu sambung penyanyi Aurel Hermansyah dengan mantan karyawannya, sang direktur menegaskan permasalahan itu tak ada kaitannya dengan PT HDN.

"Terkait dengan urusan saudari Ayu dengan Bunda Ashanty, saya tahu, tapi tidak ada urusannya dengan PT. HDN, jadi tersebar, jadi terkesan kami bagian dari kasus itu, ini sangat merugikan," akunya.

Selain itu, sang direktur mengaku sudah ada beberapa pemutusan kontrak imbas dari permasalahan pelantun tembang Kesakitanku itu dengan mantan karyawannya terhadap PT. HDN.