Semilir Angin Senja di Pantai Cemara Indah Aceh Singkil

Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Dede Rosadi I Aceh Singkil 

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Semilir angin melambaikan dedaunan penghujung senja Pantai Cemara Indah di Desa Gosong Telaga, Kecamatan Singkil Utara, Kabupaten Aceh Singkil.

Langit senja itu sedang sempurna. Ufuk di kaki langit Barat terbentang menghasilkan perpaduan warna emas, jingga dan merah muda.

Di tepi pantai, langit senja "menyihir" gadis-gadis berkulit mulus mengabdikan setiap momen maha karya alam melalui ponsel cerdasnya. 

Meraka adalah Bela dan Windi yang sedang menghabiskan senja bersama rekan-rekannya.

Sebagai warga lokal, kedua perempuan itu hampir setiap akhir pekan menghabiskan senja di objek wisata Pantai Cemara Indah.

Di kejauhan pengunjung lain tak mau ketinggalan, menikmati indahnya pergantian hari ditemani semilir angin pantai penenang jiwa. 

"Asik saja sore-sore main ke pantai, angin dan pemandangan menenangkan," kata Windi. 

Baca juga: Menikmati Debur Ombak Ujung Senja Pantai Cemara Indah Aceh Singkil

Pengunjung Pantai Cemara Indah yang familiar dengan singkat PCI memulai ritual dengan menikmati kuliner yang dijajakan penjaga pondok wisata. 

Kelapa muda menjadi pilihan utama dari para pengunjung pantai. 

Duduk di pondok wisata pinggir pantai minum kelapa muda sambil melepas pandangan ke hamparan air laut yang menguning pengaruh sinar matahari terbenam memberikan nuansa dramatis.

Pikiran yang penat setelah sepanjang pekan, dipenuhi seabreg rutinitas langsung sirna. Berganti ketenangan jiwa menyusul belaian semilir angin senja. 

"Paling asik minum kelapa muda dan menikmati pemandangannya," kata Bela pengunjung Pantai Cemara Indah. 

Objek wisata pantai Cemara Indah Gosong Telaga, di Kecamatan Singkil Utara, Aceh Singkil, sejak tiga tahun terakhir terus bersolek.

Kondisi itu membuat destinasi wisata bahari di dekat pusat kota tersebut, makin menarik kehadiran pengunjung.

Pintu gerbang masuk ke objek wisata yang terletak sekitar 500 meter dari jalan utama Singkil-Singkil Utara, itu telah dicat mulus. 

Sehingga lebih menawan. Apa lagi pemilihan warna cat cerah cukup mencolok pandangan.

Bukan hanya pintu gerbang yang dibenahi, masuk ke bagian dalam di sisi sebelah kanan terdapat landmark pantai Cemara Indah. 

Landmark tersebut menjadi lokasi foto instagramable. Pengunjung yang masuk atau pulang selalu sempatkan diri untuk selfie sebagai pelengkap koleksi foto yang menunjukan telah berwisata ke Pantai Cemara Indah. 

Pantai Cemara Indah merupakan objek wisata yang setiap hari selalu didatangi pengunjung. 

Pengunjung bisanya datang menjelang sore  untuk rehat sejenak sambil menikmati pemandangan dan menikmati kuliner. 

Kecuali akhir pekan, pengunjung luar daerah sudah datang sejak pagi. Sedangkan puncak pengunjung biasanya datang pada libur lebaran dan tahun baru. 

Wisatawan yang datang ke Pantai Cemara Indah, berasal dari berbagai kabupaten/kota tetangga Aceh Singkil. 

Antara lain dari Kota Subulussalam, Kabupaten Pakpak Barat dan Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.

Tarif Masuk Pantai Cemara Indah

Pengunjung yang datang ke pantai Cemara Indah, dikenakan tarif Rp 5.000 bagi yang bawa sepeda motor.

Sedangkan bagi yang bawa kendaraan roda empat cukup membayar Rp 10.000. 

Tarif tersebut cukup terjangkau, lantaran pengunjung bisa menikmati keindahan pantai sepuasnya. 

Mulai dari pemandangan pantai, sembulan pulau Birahan di ujung pandangan hingga masuk hutan mangrove.

Uniknya Pantai Cemara Indah, tak hanya menyuguhkan pemandangan pantai dan hamparan biru laut. 

Sekali masuk pengunjung bisa menikmati hamparan hutan mangrove yang bersebelahan dengan pantai. 

Di Pantai Cemara Indah, juga terdapat aneka jenis kuliner yang dapat memanjakan lidah. 

Kuliner yang disajikan juga beragam. Bagi pecinta kuliner, selain menikmati keindahan alam bisa sekalian wisata kulineran.

Paling asik ke pantai Cemara Indah, berkunjung bersama keluarga besar. Jika datang ramai-ramai bisa menggelar barbekyu.

Memanggang ikan laut tentu paling cocok. Bahan bakunya bisa pesan ke pengelola pondok wisata. 

Bisa juga bawa sendiri dengan membeli dari pedagang ikan di perkampungan nelayan Gosong Telaga, sebelum masuk ke Pantai Cemara Indah. 

Sesuai namanya Panitia Cemara Indah, dipenuhi rimbun pohon cemara. Menikmati panggang ikan bersama keluarga bisa dilakukan dengan menggelar tikar di bawah sejuknya pohon cemara.

Boleh juga di pondok wisata yang disediakan pengelola. Sebab banyak pondok wisata yang didesain besar, sehingga cukup leluasa untuk dijadikan kumpul bareng bersama keluarga.

Baca juga: Pantai Cemara Indah Gosong Telaga Singkil Utara, Lokasi Murah Meriah Berekreasi Bersama Anak-anak 

Penyumbang PAD Terbesar

Pantai Cemara Indah, merupakan objek wisata penyumbang pendapatan asli daerah (PAD) terbesar bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Singkil. Setahun sekitar Rp 200 juta. 

Atas alasan itulah penataan terus dilakukan untuk memperindah kawasan Pantai Cemara Indah. "Pelan-pelan terus dibenahi," kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Aceh Singkil, Muzni.

Pantai Cemara Indah dari pinggir jalan Singkil-Singkil Utara, dapat ditempuh sekitar lima menit menggunakan kendaraan. 

Sampai di persimpangan menuju permukiman penduduk Gosong Telaga, belok ke arah jembatan AMD. 

Setelah bertemu persimpangan empat belok ke kiri. Terus lurus mengikuti jalan hingga akhirnya sampai ke pintu gerbang masuk Panitia Cemara Indah. 

Senja berganti temaram malam. Cakrawala telah menenggelamkan sisa cahaya matahari senja. 

Jepretan kamera handphone cerdas menghasilkan gambar siluet pengunjung pantai. 

Bukan hanya siang hari, Pantai Cemara Indah, pada malam hari dapat menjadi lokasi mancing. 

Pada siang hari memang bisa mancing. Namun malam hari, betotan ikan besar bisa memicu adrenalin. 

Maklum di dasar laut banyak kayu besar bekas dermaga kapal pengangkut kayu pada masa lalu, yang telah ambruk. 

Lebih-lebih di sisi sebelah Barat, depan Pantai Cemara Indah, terapat hamparan karang tempat ikan bersarang. 

Lampu-lampu pondok wisata mulai menyala, menyajikan nuansa berbeda. 

Raga sesungguhnya tak mau beranjak. Biarlah keindahan malam Pantai Cemara Indah, dinikmati sambil berjalan pulang.(*)