Pelari yang Hijrah ke Taekwondo
Memulai karier sebagai olahragawati pada cabang atletik, yakni lari meraton 5 km
Putri tunggal pasangan Razali - Sukmayati yang bercita-cita menjadi Polwan tersebut saat ini sudah mendulang sejumlah medali, dua medali tingkat nasional dan empat lainnya di Aceh.
Kecuali sebagai pemegang medali emas Jakarta Korean Ambassador (2011), Desi juga tercatat sebagai atlet terbaik pada kejuaraan yang diselenggarakan Kedutaan Korea Selatan di Jakarta dan pemegang medali perak pekan olahraga pelajar nasional (Popnas) di Pekanbaru, Riau, yang berlangsung 1-3 Oktober 2011.
Obsesi terakhirnya, alumnus SD Negeri Asir-Asir tahun 2006 ini ingin menjadi juara dunia. “Saya yakin, dengan latihan keras, suatu saat akan mampu membawa medali taekwondo peringkat dunia ke Aceh,” katanya.
Pada pertandingan internasional pertama yang diikutinya di Korea Selatan, dia tak mendulang medali apa pun. Namun, pengalaman pertama di jagat internasional itu akan dijadikan modal awal untuk pertandingan tahun-tahun berikutnya.(sir)
data diri
Nama : Desi Julianti
Lahir: : Pondok Baru, Bener Meriah, 3 Desember 1994
Prestasi : Juara II Kejurda Lhokseumawe (2008),
Juara I Kejurda nol kilometer Sabang (2009),
Juara I Kejurda Nagan Raya (2009),
Juara II Porda Bireuen (2010),
Juara I Kejurnas Jakar ta-Korean Ambassador (2011),
dan Juara II,Pekan Olahraga Pela jar Nasional di Riau (2011).