9 Kecamatan di Pidie Masuk TPS Rawan Dua
Sembilan kecamatan dari 23 kecamatan di Kabupaten Pidie masuk dalam Tempat Pemungutan Suara (TPS) rawan dua, dalam pemilihan
“Ke sembilan kecamatan tersebut adalah, Kecamatan Batee, Padang Tiji, Mila, Delima, Sakti, Mane, Tangse dan Geumpang, dan Kecamatan Jangkabuya, Pidie Jaya,” kata Kapolres Pidie, AKBP Dumadi, melalui Kabag Op, Kompol Nazaruddin SH MM, kepada Serambi, di sela-sela apel bersama Polri/TNI di Alun-Alun Kota Sigli, Pidie, Selasa (14/2).
Untuk rawan dua, kata Nazaruddin, akan ditempatkan 2 polisi, 2 Linmas dengan 1 TPS. Sedangkan rawan satu tersebar pada 14 kecamatan di Pidie, akan ditempatkan 2 polisi, 4 linmas dengan 2 TPS.
Khusus kriteria titik aman TPS, menurtnya, adalah Kecamatan Kota Sigli dengan menempatkan 2 polisi dan 8 linmas dengan 4 TPS. Dikatakan, total titik rawan pada TPS di Pidie berjumlah 853 lokasi dan 276 terdapat di Pidie Jaya.
Dikatakan, jumlah personel polisi yang dibutuhkan dalam mengamankan Pilkada berjumlah 831 orang. Saat ini, kata Nazaruddin, Polres Pidie telah meminta personil tambahan dari Polda Aceh berjumlah 263 orang. Untuk pengamanan balon bupati/wakil bupati pada pelaksanaan pilkada nanti, kata Kabag Op Polre Pidie, akan ditempatkan empat personil polisi.
Pada bidang lain, kata Kompol Nazaruddin, Polri dan TNI telah menggelar apel bersama dalam rangka merazia senjata api, amunisi dan bahan peledak ilegal jelang pelaksanaan pilkada. Apel bersama tersebut dilaksanakan di Alun-Alun Kota Sigli, Selasa (14/2), yang diikuti 1.200 peserta.
Kapolres Pidie, AKBP Dumadi, saat membaca amanat Kapolda Aceh mengatakan, dalam mewujudkan keamanan Aceh. Ia meminta kepada seluruh jajarannya untuk bisa mengamankan daerah ini, agar masyarakat aman dan tidak diintervensi pada pelaksanaan pilkada nanti.(naz)
