Nelayan Aceh Timur Kesetrum di Boat, Menjerit, Tubuhnya Terlempar, Selanjutnya Mengenaskan
"Ternyata nakhoda menemukan korban sudah terjatuh ke dasar ruangan mesin dengan posisi telentang dan masih memegang kabel yang berarus listrik."
Penulis: Seni Hendri | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Seni Hendri | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Seorang nelayan, Razali (42) warga Gampong Paya Peulawi, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, meninggal kesetrum saat melaut, Sabtu (16/9/2017) pukul 19.00 WIB.
Razali merupakan anak buah kapal (ABK) KM Cahaya Rezeki, yang saat itu berada 30 mil di perairan Aceh Timur.
"Korban kesetrum saat hendak mengecas baterai di mesin," ungkap Kapolres Aceh Timur, AKBP Rudi Purwiyanto melalui Kasat Polair, Iptu Pidinal Limbong, Minggu (17/9/2017).
Saat kejadian, kata Limbong, korban sempat berteriak. Kemudian, nakhoda yang mendengar jeritan korban langsung memeriksa ke ruang mesin.
"Ternyata nakhoda menemukan korban sudah terjatuh ke dasar ruangan mesin dengan posisi telentang dan masih memegang kabel yang berarus listrik," ungkap Limbong.
(Baca: Sopir Trado Tewas Kesetrum, Massa Gulingkan Mobil Operasional PLN, Begini Akhirnya)
Tak lama setelah kejadian, sambung Limbong, korban meninggal dunia karena mengalami luka bakar di sejumlah tubuhnya.
Kemudian nakhoda dan para ABK lainnya, mengevakuasi korban ke daratan menggunakam KM Cahaya Rezeky, dan tiba di Kuala Idi Minggu dini hari pukul 01.20 WIB.
"Setibanya di darat kita bawa ke rumah sakit untuk diotopsi. Kemudian, jenazahnya diserahkan kepada pihak keluarga," tutup Limbong. (*)