Gelar Haul ke-107 Cut Meutia, Ini Harapan Cucu dan Cicit Pahlawan Aceh pada Pemerintah
"Karena sampai sekarang tidak akses jalan yang bisa memudahkan warga untuk menziarahi makam pahlawan tersebut,” kata Teuku Ridwan.
Penulis: Jafaruddin | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Haul ke-107 pahlawan nasional asal Aceh, Cut Nyak Meutia, diperingati dengan zikir dan doa bersama di rumah replika Cut Meutia kawasan Desa Mesjid Pirak, Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara, Minggu (22/10/2017).
Kegiatan itu diadakan keluarga besar, mulai cucu Cut Meutia Teuku Rusli bin T Raja Sabi, hingga cicitnya Teuku Ridwan.
(Baca: Ternyata, Gambar Cut Meutia tak Berhijab juga Ada di Uang Rp 5.000, Bagaimana Selanjutnya?)
Teuku Ridwan pada kesempatan itu mengharapkan pemerintah segera membuka akses ke makam Cut Meutia di Desa Alue Karieng, Kecamatan Pirak Timu, Aceh Utara.
(Baca: Uang Bergambar Cut Meutia tanpa Hijab Beredar di Acara Muslimah IKAT, Penggugat akan Lakukan Ini)
"Karena sampai sekarang tidak akses jalan yang bisa memudahkan warga untuk menziarahi makam pahlawan tersebut,” kata Teuku Ridwan kepada Serambinews.com.
(Baca: Pakar dan Pemerhati Sejarah Aceh Bahas Sosok Cut Meutia di Uang Rp 1.000)
Jika ada warga yang hendak ke makam beliau, harus berjalan kaki dengan jarak mencapai 35 kilometer.
“Kami pihak keluarga sangat berharap agar jalan ke kawasan itu segera dibangun, bukan masyarakat lokal, yang ingin berkunjung tapi warga dari luar Aceh, karena ini pahlawan nasional,” katanya.(*)
