Tujuh Napi Kabur dari LP Binjai, Terobos Tembok 3,5 Meter dan Kawat Berduri

Pelarian itu dilakukan dengan cara memotong jerjak besi kamar mandi di sel Blok B. Lalu turun menggunakan kain sarung.

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Safriadi Syahbuddin
NET
Ilustrasi 

Laporan Rahmad Wiguna | Sumatera Utara

SERAMBINEWS.COM, MEDAN – Tujuh narapidana kabur dari LP Binjai, Sumatera Utara, Senin (18/12/2017) dini hari.

Pelarian warga binaan ini diketahui sekira pukul 02.30 WIB.

Seorang napi bernama Rony Do (28) yang tertinggal berhasil diamakan petugas.

Dari keteragannya, diketahuhi pelarian itu dilakukan dengan cara memotong jerjak besi kamar mandi di sel Blok B.

Selanjutnya ke luar turun menggunakan kain sarung yang diikat ke teralis.

Setelah ke luar mereka merusak kunci gembok pintu sekat tembok ke arah belakang sel, kemudian memanjat tembok dan merusak kawat duri.

(Baca: Napi LP Meulaboh Kembali Dijerat Hukum)

(Baca: Dua Napi Kabur dari Lapas Besi Nusakambangan)

(Baca: Tiga Penjara Paling Kejam dan Mengerikan Ada di Asia, Penuh Penyiksaan dan Angker)

“Mereka menuju arah belakang yang ada bengkel, dapur dan kantin. Di situ ada tembok 3,5 meter kawat berduri. Tapi berhasil mereka terobos,” kata sumber di LP Binjai.

Kuat dugaan ketujuh narapidana itu menggunakan alat bantu kayu bekas ayakan pasir serta besi dan ke luar kehalaman LP. Diketahui ada sembilan petugas jaga ketika pelarian itu terjadi.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved