Abusyik Maju Calon Ketua PA
Jelang Musyawarah Besar (Mubes) II Dewan Pimpinan Aceh Partai Aceh (DPA-PA), sejumlah nama
* Mualem belum Mendaftar
BANDA ACEH - Jelang Musyawarah Besar (Mubes) II Dewan Pimpinan Aceh Partai Aceh (DPA-PA), sejumlah nama disebut-sebut masuk dalam bursa bakal calon (balon) Ketua PA. Salah satu nama yang dipastikan sudah mendaftar adalah Roni Ahmad alias Abusyik, yang saat ini menjabat sebagai Bupati Pidie.
Kecuali Abusyik, sejumlah nama lain juga disebut-sebut sudah siap untuk bertarung bahkan ada juga yang sudah mengambil berkas dan mengisi formulir pendaftaran di antaranya Kamaruddin Abubakar (Abu Razak/Wakil Ketua DPA-PA), Yusaini (Abu Yus/Ketua DPW-PA Aceh Barat), Mariati (politisi perempuan PA), dan Muzakir Manaf (Mualem/Ketua DPA-PA yang sedang menjabat). Khusus Mualem, hingga tadi malam belum mendaftar.
Informasi masuknya Abusyik dalam bursa balon Ketua DPA-PA diketahui Serambi kemarin sore. Formulir yang telah diisi dan ditandatangani Abusyik di atas materai, juga sempat tersebar di sejumlah kalangan. Sayang, hingga berita ini diturunkan tadi malam, Serambi belum mendapat konfirmasi dari Abusyik. Berulang kali dihubungi, ia tak mengangkat teleponnya.
Mendaftarnya Abusyik sebagai balon Ketua PA menjadi menarik karena tokoh yang satu ini pernah mengundurkan diri dari PA ketika maju sebagai calon Bupati Pidie. Karena, seperti diketahui, salah satu persyaratan untuk maju sebagai calon kepala daerah dari jalur independen harus mundur dari partai politik. Ini juga yang dilakukan cagub dr Zaini Abdullah dan Apa Karya waktu itu.
Masih tentang sosok Abusyik, ketika maju sebagai cabup Pidie mendapat dukungan penuh dari dua partai lokal non-kursi di DPRK Pidie, yaitu PDA dan PNA.
Dalam perjalanan selanjutnya, ketika pelantikan sebagai bupati Pidie terpilih, Senin 17 Juli 2017, Fraksi PA DPRK Pidie memboikot.
Jangan asal-asal
Ketua Panitia Pelaksana Mubes II PA, Tgk Muharuddin yang dikonfirmasi Serambi tadi malam, membenarkan masuknya sejumlah nama dalam bursa balon ketua PA. Bahkan, selain Abusyik, menurut Muhar, sejumlah figur lainnya juga telah mengambil formulir pendaftaran bakal calon ketua DPA PA. “Iya benar, yang saya dapat konfirmasi tadi ada beberapa nama sudah mendaftar, termasuk Abusyik,” kata Tgk Muharuddin.
Selain Abusyik, sejumlah nama lainnya juga disebut-sebut telah mendaftar sebagai bakal calon Ketua PA, antara lain politisi perempuan PA Mariati. Berikutnya ada nama Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Aceh Kabupaten Aceh Barat, Yusaini alias Abu Yus dan Wakil Ketua DPA-PA, Kamaruddin Abubakar alias Abu Razak. Menariknya lagi, nama Mualem yang disebut-sebut paling berpeluang untuk kembali mengomandoi PA, justru belum mendaftar hingga tadi malam.
“Itu sejumlah nama yang sudah mendaftar. Pendaftarannya akan kita tutup sampai besok (hari ini-red). Jadi kita masih menunggu siapapun, terutama kader Partai Aceh untuk mendaftar sebagai balon ketua, sebagaimana talah kita sebutkan, sistemnya demokrasi kita buka peluang bagi siapapun,” kata Muharuddin.
Pembukaan pendaftaran bakal calon ketua itu, selain menjunjung nilai demokrasi, juga agar ada gambaran siapa-siapa figur yang akan maju sebagai bakal calon. Namun katanya, siapapun yang akan mencalonkan diri sebagai ketua, yang paling penting dilihat dari figur itu adalah kemapuan atau integritasnya untuk memimpin PA ke depan.
“Jangan asal-asal juga, harus dilihat apa yang bersangkutan sanggup memimpin PA? Partai kita ini punya karakteristik sendiri. Jadi pimpinannya juga harus demikian, seperti Mualem selama ini, dengan kharismanya, gaya kepemimpinannya, jika ada masalah di lapangan pasti sanggup beliau selesaikan.” jelas Muharuddin.
Ketua DPRA ini juga mengatakan, jika ada figur yang tidak mendaftar sebagai bakal calon ketua PA, tapi nanti berkembang dalam forum saat mubes, sosok tersebut bisa saja dicalonkan langsung dalam mubes. “Jadi di luar yang telah mendaftar ini ya masih bisa dicalonkan, tapi itu tergantung dalam forum nanti. Itu semua keputusan penuh dalam forum, kalau pendaftaran ini hanya untuk melihat gambaran bakal calon yang akan maju,” pungkas Muharuddin.
Tadi malam Serambi juga sempat menghubungi dua balon lainnya yakni Kamaruddin Abubakar alias Abu Razak dan Yusaini alias Abu Yus.
Abu Razak membenarkan dirinya telah mengambil berkas atau formulir pendaftaran sebagai balon ketua PA. “Sudah saya ambil tapi belum saya kembalikan. Yang penting kan ambil dulu, intinya kita demokrasi dalam partai ini, jangan sampai dibilang PA ini partai tertutup lah. Kita tunggu waktu pendaftaran sampai besok, masih ada yang mendaftar mungkin,” pungkasnya.
Secara terpisah, Serambi juga mendapat konfirmasi dari Yusaini alias Abu Yus, Ketua DPW-PA Aceh Barat.(dan)