Usai Racuni Tiga Anaknya Hingga Tewas, Seorang Ibu Sayat Tangan dan Lehernya dengan Pisau
Namun nyawanya masih bisa diselamatkan, dan saat ini dirawat di RSU Kasih Ibu, Denpasar.
SERAMBINEWS.COM, GIANYAR – Warga Desa Sukawati, digemparkan peristiwa seorang ibu, NLPSP (33), diduga menghabisi tiga nyawa anaknya, menggunakan cairan baygon, Rabu (21/2/2018) pagi.
Sementara, NLPSP sendiri sempat mencoba bunuh diri dengan menyayat pergelangan tangan dan lehernya menggunakan pisau dapur.
Namun nyawanya masih bisa diselamatkan, dan saat ini dirawat di RSU Kasih Ibu, Denpasar.
Baca: Pria Ini Buang Sabu-sabu ke Tanah, Ketahuan, Polisi Geledah Rumahnya dan Dapat Banyak Lagi
Baca: Sidang Pembacaan Dakwaan, Bupati Rita Didakwa Terima Gratifikasi Rp 469 Miliar
Pantauan Tribun Bali di Tempat Kejadian Perkara (TKP), puluhan warga tampak mengerumuni TKP.
Sejumlah ibu-ibu tampak menitikkan air mata.
Mereka tak menyangka ada ibu yang tega menghabisi nyawa anaknya kandungnya sendiri.
Terlebih lagi mereka masih berumur di bawah tujuh tahun.
Merekapun bertanya-tanya apa motif di balik kasus ini.
Namun, pihak keluarga sendiri tidak mengetahui.
Baca: Massa Tapol Napol Aceh Lanjutkan Demo ke Kantor Gubernur, BRA tak Bisa Respons Tuntutan Mereka
Baca: Telkomsel Imbau Pelanggan Segera Registrasi Kartu SIM, Jangan Tunggu Traffic Padat Hari Terakhir
Sebab dalam kesehariannya, pelaku yang berprofesi sebagai guru PNS di Badung, tinggal bersama ketiga anak dan suaminya, PMD (35) di Petang, Badung.
Sementara rumah milik IYY, yang menjadi lokasi peristiwa tragis ini, merupakan rumah kelahiran pelaku.
Dan, saat peristiwa terjadi, pelaku dan ketiga anaknya dalam status menginap.
Terkait suami pelaku, saat kejadian ia tengah berada di rumahnya di Petang.