Akun Instagramnya Diblokir Tanpa Sebab, Ustaz Abdul Somad: Semangat Dakwah Takkan Padam
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan dari Istagram terkait tidak bisa diaksesnya akun tersebut.
Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
SERAMBINEWS.COM - Akun Instagram resmi Ustaz Abdul Somad @ustadzabdulsomad, diblokir oleh pihak Instagram, sejak Sabtu (24/2/2018) malam.
Hingga saat ini akun Istagram milik Ustaz Abdul Somad tidak bisa diakses.
Diduga akun resmi milik ustaz Ustad kelahiran Pekanbaru, Riau, 18 Mei 1977, ini bernama lengkap Abdul Somad, Lc. MA di-banned oleh Istagram.
Kejadian yang menimpa Akun Instagram resmi Ustaz Abdul Somad mendapat reaksi keras dari warganet.
Bahkan ada yang mengaitkan dengan politik di tanah air.
Tak sedikit pula yang memprotes pihak Instagram dan mempertanyakan apa kesalahan yang telah diperbuat sang ustaz.
Saat Serambinews.com membuka akun Ustaz Somad, tertulis "Maaf, halaman ini tidak tersedia.
Tautan yang Anda ikuti mungkin telah rusak, atau halaman telah dihapus. Kembali ke Instagram."

Meskipun akun media sosial resmi di Instagram Ustadz Abdul Somad (UAS), @ustadzabdulsomad, lenyap dari dunia maya, namun UAS menegaskan, semangat dakwahnya takkan padam.
UAS menjelaskan, pihaknya kehilangan kendali atas akun resminya di Instagram tersebut sejak semalam, Sabtu (24/02/2018).
Baca: Fachri Albar Mengeluh Sakit Kepala, Lemas Hingga Mual, Begini Jawaban Kuasa Hukum
Baca: Soal Verifikasi Partai, Ketua Umum Airlangga Hartarto Puji DPD-I Partai Golkar Aceh
Sementara di akun facebook resminya menuliskan keterangan bahwa diblokirnya akun instagram @ustadzabdulsomad, tanpa ada pemberitahuan apa-apa.
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh. Sahabat-sahabat yang kami sayangi, kami ingin menyampaikan bahwa sejak tadi malam (Sabtu, 24 Februari 2018) kami sudah kehilangan akses terhadap akun Instagram resmi Ustadz Abdul Somad, Lc. MA @ustadzabdulsomad, tanpa ada pemberitahuan apa-apa.
"Apakah ini akan memadamkan semangat berdakwah? Tidak. Satu pintu kalian tutup akan terbuka pintu yang lainnya." (UAS)