BREAKING NEWS - Dua Warga Peusangan Dibacok, Tersangka Menyerahkan Diri
Fakhurrazi mengalami bacokan di tangan kanan dan kaki kiri sedangkan orang tuanya mengalami bacokan di tangan dan di badan.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Yusmadi
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Dua warga Desa Matang Sagoe, Peusangan Bireuen bernama Fakrurrazi (28) dan ayahnya, Tarmizi A Hamid (65) dirujuk ke IGD RSUD Bireuen setelah dibacok oleh Husani (37) warga setempat sekitar pukul 12.30 WIB, Selasa (08/05/20918).
Fakhurrazi mengalami bacokan di tangan kanan dan kaki kiri sedangkan orang tuanya mengalami bacokan di tangan dan di badan.
Baca: Gara-gara Kambing Makan Padi, Hamdan Bacok Bustamam
Kapolres Bireuen, AKBP Riza Yulianto SE SH melalui Kapolsek Peusangan, Iptu Salamuddin kepada Serambinews.com mengatakan, saat itu korban atas nama Fakrurrazi mendatangi rumah pelaku yang masih ada hubungan keluarga.
Baca: Pria Kurang Waras Bacok Tiga Warga
Tujuannya meminta barang orang tua korban berupa mesin jahit kain.
Saat itu, pelaku menjawab mesin jahit sudah dijual, maka terjadi cekcok mulut antara keduanya.
Dalam hitungan menit, pelaku mengejar korban dengan menggunakan sebilah parang dan diayun ke arah korban, ayunan parang terkena di bagian tangan kanan dan kaki kiri.
Mendengar keributan, orang tua korban yang rumahnya berdekatan mendekati untuk meredakan keributan tersebut.
Baca: Keluarga Korban Pembacokan di Aceh Barat Bantah Soal Utang
Orang tua korban pun terkena bacokan pelaku. Perkelahian berhasil diredam oleh warga, korban segera dibawa ke Puskesmas Peusangan, kemudian di rujuk ke IGD RSUD Bireuen.
Tim Polsek Peusangan turun ke lokasi pembacokan dan pelaku segera menyerahkan diri kemudian dibawa ke Polsek Peusangan.
“Selain mengamankan tersangka, tim juga mengamankan barang bukti sebilah parang yang digunakan tersangka,” ujarnya. (*)