Perbaikan Jalan Meulaboh-Tutut Dilakukan dengan Membongkar Aspal
Kerusakan jalan yang terjadi di paket pemeliharaan berkala Meulaboh-Tutut disebabkan material
* Material yang Rusak Diganti Baru
BANDA ACEH - Kerusakan jalan yang terjadi di paket pemeliharaan berkala Meulaboh-Tutut disebabkan material di bagian bawah tidak kering saat pengaspalan.
Kondisi tersebut diperburuk karena curah hujan yang sangat tinggi sehingga menjadi faktor utama kerusakan jalan yang baru dibuat.
Informasi itu disampaikan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Pemeliharaan Jalan Wilayah VI Aceh Barat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh, T Rendra Hanighan Pribadi ST dalam siaran pers-nya yang diterima Serambi, Senin (7/5) menanggapi sorotan berbagai kalangan terhadap kerusakan jalan Meulaboh-Tutut.
Menurut T Hendra, pihaknya tidak menutup mata terhadap permasalahan yang terjadi dan merespons positif setiap informasi yang disampaikan berbagai kalangan.
Saat ini, tulis siaran pers tersebut, pihak pelaksana sedang memperbaiki badan jalan yang rusak dengan membongkar aspal dan mengganti material yang rusak dengan material baru.
“Paket pekerjaan tersebut masih dalam masa pemeliharaan selama 365 hari yang akan berakhir pada bulan Desember 2018,” tandas T Hendra dalam penjelasannya.
Yang terpenting, lanjut T Hendra, hingga saat ini pelaksana masih komitmen untuk memperbaiki jalan yang rusak di bawah pengawasan pihak Dinas PUPR Aceh.(nas)