Membasmi Rentenir dan Riba, Ini Program Pemkab Abdya untuk Pedagang
Wakil Bupati Abdya, Muslizar MT memberikan modal usaha tanpa bunga kepada pedagang kecil di Kecamatan Susoh dan Blangpidie
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Untuk membasmi maraknya rentenir dan pinjaman pakai bunga yang memberatkan pedagang kecil di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).
Wakil Bupati Abdya, Muslizar MT memberikan modal usaha tanpa bunga kepada pedagang kecil di Kecamatan Susoh dan Blangpidie.
Ia berharap dengan adanya penyerahan modal usaha tanpa bunga itu bisa memberantas rentenir berkedok koperasi yang selama ini membebankan rakyat miskin di Abdya.
Baca: Korpri Abdya Salurkan Rp 28 Juta untuk Korban Gempa Lombok, Ini Total Hasil Penggalangan Dana
"Alhamdulillah, hingga saat ini sudah ada 60 pedagang kecil yang kita bantu," kata Muslizar MT saat meninjau pasar pagi di Desa Rawa Susoh, Selasa (25/9/2018) pagi.
Ia menyebutkan, modal usaha tanpa bunga itu dikelola oleh koperasi Baitul Mysqat Abdya. Program itu telah berjalan selama dua bulan lebih.
"Nominal, rata-rata Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta. Kelebihan dari koperasi baitul misyqat ini, selain tidak ada bunga, pedagang bisa membayarnya kapan saja, tergantung ada uang dan kesanggupan pedagang," sebutnya.
Jadi, sambungnya, pedagang tidak harus tiap hari membayar, seperti yang dilakukan koperasi berjalan selama ini.
Baca: KIP Abdya Temukan Banyak DPT Ganda, Ini Jumlahnya
"Jika setiap hari ditagih, kan sangat membebani masyarakat," terangnya.
Dia tambahkan, bagi pedagang yang meminjam sebesar Rp 500 ribu, maka para pedagang tersebut membayar Rp 500 ribu, meskipun jangka waktu pembayaran mencapai dua bulan lebih.
"Ini khusus warga Abdya, dan pedagang kecil yang selama ini butuh modal. Namun, jangkauan kita masih, seputaran pasar Blangpidie dan Susoh," pungkasnya. (*)